Pekerjaan ini melibatkan penangkapan dan penanganan hewan ternak liar yang mengganggu atau merusak kebun atau lahan pertanian.
Tugas utama termasuk mengidentifikasi dan melacak keberadaan hewan ternak liar, menangkap mereka dengan menggunakan jebakan atau perangkap yang aman, dan mengirim mereka ke tempat yang sesuai.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan petani dan pihak terkait lainnya untuk memastikan penangkapan dan penanganan hewan ternak liar dilakukan dengan efektif dan aman.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan sebagai petugas penangkapan dan penanganan hewan ternak liar adalah seseorang yang memiliki keberanian, keahlian dalam menangani hewan yang agresif, dan memiliki pengetahuan tentang hewan ternak liar.
Pekerjaan ini juga membutuhkan seseorang yang memiliki daya tahan fisik yang baik, mampu bekerja di luar ruangan dalam kondisi cuaca yang buruk, dan tanggap terhadap situasi yang berpotensi berbahaya.
Jika kamu takut dengan hewan liar atau tidak memiliki kemampuan fisik yang cukup untuk menangani hewan yang agresif, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Ekspektasi: Petugas penangkapan dan penanganan hewan ternak liar hanya berurusan dengan hewan yang mudah ditangani dan tidak memerlukan keterampilan khusus. Realita: Profesi ini melibatkan risiko tinggi, seperti menangani hewan yang agresif atau berbahaya, dan membutuhkan keahlian dalam mengendalikan situasi yang berpotensi berbahaya.
Perbedaan dengan profesi yang mirip: Petugas penangkapan dan penanganan hewan ternak liar berbeda dengan penjaga hutan atau ranger yang tugasnya melindungi dan menjaga keberlanjutan ekosistem serta melakukan patroli. Profesi petugas penangkapan dan penanganan hewan ternak liar lebih fokus pada menangani hewan liar yang masuk ke wilayah yang berpotensi merusak hewan ternak.
Ekspektasi: Profesi ini hanya melibatkan menangkap dan memindahkan hewan liar. Realita: Tugas petugas penangkapan dan penanganan hewan ternak liar meliputi lebih dari sekadar menangkap dan memindahkan hewan, misalnya merawat hewan yang terluka atau sakit, merancang penangkaran, dan mengelola populasi hewan liar.