Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertanian

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertanian melibatkan pengelolaan dan pengembangan sektor pertanian di negara tersebut.

Tugas utama termasuk menyusun strategi dan kebijakan, mengawasi operasional perusahaan, serta menjalin kerja sama dengan pihak terkait lainnya dalam rangka meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengambilan keputusan strategis, pengawasan keuangan, dan evaluasi kinerja afini supaya perusahaan terus berkembang dan meraih hasil yang maksimal.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertanian?

Profil orang yang cocok untuk posisi Pimpinan BUMN Pertanian adalah seseorang yang memiliki pengetahuan luas tentang industri pertanian, memiliki pengalaman dalam manajemen organisasi yang besar dan kompleks, serta memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat.

Mereka juga harus memiliki visi yang jelas untuk mengembangkan industri pertanian, memiliki keterampilan negosiasi yang baik, dan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan dalam lingkungan bisnis yang dinamis.

Jika kamu bukan orang yang memiliki pengetahuan atau minat di bidang pertanian dan tidak memiliki komitmen untuk mengembangkan sektor pertanian, kemungkinan kamu tidak cocok dengan posisi Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertanian.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pimpinan BUMN Pertanian adalah ekspektasi bahwa mereka hanya perlu mengawasi tanaman dan peternakan, padahal sebenarnya tugas mereka lebih kompleks, meliputi strategi bisnis, pengambilan keputusan, dan manajemen risiko.

Realita profesi Pimpinan BUMN Pertanian adalah mereka harus mengatasi berbagai tantangan, seperti fluktuasi harga komoditas, persaingan global, perubahan iklim, dan kebijakan pemerintah.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti petani atau peternak, adalah Pimpinan BUMN Pertanian memiliki tanggung jawab yang lebih luas, termasuk manajemen perusahaan secara keseluruhan, pengembangan strategi pertumbuhan, keuangan, dan hubungan dengan pemegang saham.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Teknologi Pertanian
Ekonomi Pertanian
Manajemen Pertanian
Sumberdaya Alam dan Lingkungan
Agroteknologi
Peternakan
Perkebunan
Kehutanan
Ilmu Nutrisi Hewan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom)
PT PLN (Persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Pertambangan Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
PT Perkebunan Nusantara PTPN III
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Angkasa Pura I (Persero)