Pekerjaan sebagai sales ekspor-impor di bidang agroindustri melibatkan penjualan produk agroindustri ke pasar internasional.
Tugas utama meliputi mencari pelanggan potensial dari luar negeri, melakukan negosiasi harga dan kondisi pembelian, serta mengatur pengiriman dan dokumen ekspor-impor.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan tren pasar internasional, analisis pesaing, dan memberikan laporan penjualan kepada manajemen perusahaan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Sales Ekspor-Impor Agroindustri adalah seorang yang memiliki pengetahuan luas tentang agroindustri, dapat berkomunikasi dengan baik dalam bahasa asing, serta memiliki kemampuan negosiasi yang baik untuk menjalin kerjasama dengan klien dalam bisnis ekspor-impor.
Memiliki kemampuan penjualan yang kuat, keahlian dalam mengidentifikasi peluang pasar baru, dan kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan adalah nilai tambah yang penting untuk berhasil dalam pekerjaan Sales Ekspor-Impor Agroindustri.
Jika kamu tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik, kurang memiliki pengetahuan tentang perdagangan internasional, dan tidak suka bekerja dengan target yang tinggi, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Sales Ekspor-Impor Agroindustri adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan proses menjual produk pertanian ke pasar luar negeri. Namun, realitanya, pekerjaan ini melibatkan lebih dari itu, termasuk pengelolaan rantai pasok, pemahaman tentang persyaratan perdagangan internasional, negosiasi kontrak, dan pengawasan proses pengiriman.
Ekspektasi yang salah tentang profesi Sales Ekspor-Impor Agroindustri adalah bahwa mereka hanya bekerja dalam kantor dan berhubungan dengan pemasok dan pembeli melalui telepon atau email. Namun, dalam kenyataannya, mereka sering harus melakukan kunjungan lapangan ke lokasi produksi dan pasar, menghadiri pameran dagang, dan menjalin hubungan bisnis langsung dengan pelanggan.
Perbedaan dengan profesi serupa seperti Sales atau Marketing dalam industri lain adalah bahwa Sales Ekspor-Impor Agroindustri memerlukan pemahaman mendalam tentang proses perdagangan internasional, aturan dan regulasi perdagangan, serta karakteristik pasar global. Selain itu, mereka juga harus memahami aspek teknis dan agronomi dari produk pertanian yang mereka jual, yang membuat pekerjaan ini lebih kompleks dan spesifik.