Sebagai seorang social media strategist di bidang otomotif, tugas utama saya adalah merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran melalui platform media sosial.
Saya akan mengidentifikasi target audiens dan mengembangkan konten yang menarik terkait dengan dunia otomotif, seperti ulasan mobil, tips perawatan, dan berita terbaru.
Selain itu, saya juga akan melakukan analisis data dan mengukur kinerja kampanye untuk mengoptimalkan kehadiran online merek otomotif dan meningkatkan interaksi dengan konsumen.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Social Media Strategist di bidang otomotif adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang otomotif, memiliki kemampuan analitis yang baik, serta kreatif dalam menciptakan konten yang menarik dan relevan bagi audiens otomotif.
Keterampilan interpersonal yang kuat juga penting dalam pekerjaan ini, agar dapat berkolaborasi dengan tim internal maupun eksternal dalam mengembangkan strategi media sosial yang efektif untuk industri otomotif.
Seseorang yang tidak aktif atau tidak tertarik dalam menggunakan media sosial dan tidak memiliki minat dalam industri otomotif mungkin tidak cocok untuk menjadi seorang social media strategist otomotif.
Miskonsepsi tentang profesi social media strategist otomotif adalah bahwa pekerjaannya hanya mengurus postingan di media sosial tanpa memahami industri otomotif. Padahal, seorang social media strategist otomotif harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang industri otomotif serta strategi pemasaran yang efektif.
Ekspektasi terkait profesi ini adalah bahwa seorang social media strategist otomotif akan mendapatkan akses ke mobil-mobil keren dan terus berada di acara kendaraan roda empat terbaru. Namun, realitanya, pekerjaan ini lebih banyak melibatkan analisis data, riset pasar, dan merencanakan konten yang relevan untuk audiens otomotif.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti social media manager, adalah bahwa social media strategist otomotif fokus pada industri otomotif dan memiliki pemahaman khusus tentang audience dan tren di bidang tersebut, sementara social media manager mungkin bekerja di berbagai industri dengan penekanan yang lebih luas.