Pekerjaan sebagai staf kepatuhan rumah sakit melibatkan memastikan bahwa rumah sakit mengikuti semua aturan dan regulasi yang berlaku.
Tugas utama mencakup melaksanakan audit internal, melakukan pemantauan kepatuhan, dan memberikan pelatihan kepada staf terkait kebijakan dan prosedur yang harus diikuti.
Selain itu, staf kepatuhan juga bertanggung jawab untuk meninjau dan mengupdate kebijakan dan prosedur rumah sakit agar sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan sebagai Staf Kepatuhan Rumah Sakit adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang peraturan dan kebijakan kesehatan, memiliki keterampilan analitis yang baik, serta dapat bekerja dengan teliti dan akurat dalam mengelola dokumen dan data terkait kepatuhan.
Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dan memiliki integritas yang tinggi juga sangat penting dalam pekerjaan ini.
Jika kamu tidak memiliki pemahaman mendalam tentang peraturan kepatuhan kesehatan, kurang teliti dalam memeriksa dokumentasi, dan tidak memiliki kemampuan untuk mengikuti pedoman dan prosedur yang ketat, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan staf kepatuhan rumah sakit.
Miskonsepsi tentang profesi Staf Kepatuhan Rumah Sakit adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memastikan bahwa dokter dan tenaga medis mengikuti aturan dan tata tertib. Padahal, tugas mereka meliputi pemantauan dan implementasi kebijakan kepatuhan, pelaporan insiden, dan pelatihan bagi staf rumah sakit.
Ekspektasi umum terhadap Staf Kepatuhan adalah mereka dapat langsung mengatasi semua masalah kepatuhan di rumah sakit. Namun, realitanya, mereka harus bekerja sama dengan berbagai departemen dan individu, serta menjalankan audit dan pemantauan secara terus-menerus.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Risiko atau Supervisor Klinis, adalah bahwa Staf Kepatuhan lebih fokus pada implementasi kebijakan dan prosedur kepatuhan, sedangkan profesi lain mungkin lebih berfokus pada analisis risiko dan pengawasan keseluruhan.