bertugas untuk melakukan riset dan pengembangan dalam bidang olahraga atau kesehatan.
Mereka akan melakukan penelitian tentang tren, inovasi, dan teknologi terbaru dalam bidang tersebut.
Selain itu, mereka juga akan mengembangkan strategi dan program-program baru untuk meningkatkan kualitas olahraga atau kesehatan yang ditawarkan oleh lembaga tersebut.
Seorang yang cocok untuk menjadi staf penelitian dan pengembangan di lembaga olahraga atau kesehatan adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan ilmu olahraga atau kesehatan, memiliki kreativitas dalam merancang eksperimen dan menganalisis data, serta memiliki minat dan kepedulian terhadap penelitian dan pengembangan di bidang olahraga atau kesehatan.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam dunia olahraga atau kesehatan, maka kamu tidak cocok untuk menjadi staf penelitian dan pengembangan di lembaga olahraga atau kesehatan.
Miskonsepsi tentang profesi staf penelitian dan pengembangan di lembaga olahraga atau kesehatan adalah bahwa pekerjaannya hanya berfokus pada penelitian dan pengembangan produk atau teknologi baru, padahal sebenarnya tugasnya juga melibatkan pengelolaan data, analisis, dan koordinasi dengan tim lainnya.
Ekspektasi umum terhadap profesi ini adalah bahwa mereka akan bekerja secara mandiri dan memiliki kebebasan yang besar dalam mengembangkan proyek penelitian mereka sendiri. Namun, realitanya adalah bahwa staf penelitian dan pengembangan sering harus berkolaborasi dengan banyak pihak, seperti tim pemasaran, manajemen, dan ahli lainnya.
Perbedaannya dengan profesi yang mirip, seperti ilmuwan atau insinyur, adalah bahwa staf penelitian dan pengembangan di lembaga olahraga atau kesehatan biasanya memiliki fokus yang lebih spesifik dan lebih terkait dengan aplikasi praktisnya, seperti peningkatan kinerja atlet atau pengembangan teknik medis yang lebih efektif.