Supervisor Akademik

  Profil Profesi

Sebagai supervisor akademik, tugasnya adalah mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan akademik di institusi pendidikan.

Hal ini mencakup memastikan pelaksanaan program pembelajaran yang efektif, memberikan bimbingan kepada siswa, dan evaluasi terhadap staf pengajar.

Selain itu, supervisor akademik juga bertanggung jawab dalam mengembangkan dan memperbaiki kurikulum serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan sekolah.

Apa saya cocok bekerja sebagai Supervisor akademik?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Supervisor Akademik adalah seseorang yang memiliki kepemimpinan yang kuat, mampu mengelola tim dengan efektif, dan memiliki pengetahuan mendalam tentang bidang pendidikan.

Dalam pekerjaan ini, seorang Supervisor Akademik juga perlu memiliki kemampuan analitis yang baik, dapat mengambil keputusan dengan cepat, dan mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait di dalam institusi pendidikan.

Jika kamu adalah seseorang yang kurang memiliki pemahaman yang baik tentang konten akademik, kurang memiliki kemampuan dalam mengelola mahasiswa, dan kurang mampu memberikan dukungan emosional kepada siswa-siswi, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai supervisor akademik.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Supervisor Akademik adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengevaluasi kinerja mahasiswa secara akademik, padahal mereka juga memiliki peran aktif dalam memberikan bimbingan dan dukungan berkelanjutan.

Ekspektasi umum terhadap Supervisor Akademik adalah bahwa mereka akan memberikan arahan yang jelas dan solusi untuk setiap masalah mahasiswa, namun dalam realitanya, mereka lebih berperan sebagai fasilitator yang membantu mahasiswa untuk menemukan dan mengembangkan kemampuan mereka sendiri.

Perbedaan utama antara Supervisor Akademik dengan profesi yang mirip, seperti Dosen atau Konselor/Pembimbing Akademik, adalah bahwa Supervisor Akademik memiliki peran yang lebih luas, mencakup pengawasan akademik, bimbingan pribadi dan karir, serta memastikan keselarasan antara tujuan akademik mahasiswa dengan kebijakan dan tuntutan lembaga pendidikan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan (Konsentrasi Manajemen Pendidikan)
Psikologi (Konsentrasi Psikologi Pendidikan)
Manajemen Pendidikan
Administrasi Pendidikan
Studi Pendidikan
Studi Kepemimpinan Pendidikan
Studi Kepengurusan Pendidikan
Studi Pengembangan Kurikulum
Studi Pembelajaran dan Pengajaran
Studi Manajemen Sumber Daya Manusia di Pendidikan.

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Universitas Indonesia
Institut Teknologi Bandung
Universitas Gadjah Mada
Universitas Airlangga
Universitas Padjadjaran
Universitas Diponegoro
Universitas Brawijaya
Universitas Hasanuddin
Universitas Sumatera Utara
Universitas Udayana