Supervisor Di Bidang Psikologi Klinis

Sebagai seorang supervisor di bidang psikologi klinis, tanggung jawab utama saya adalah memantau dan memberikan arahan kepada tim psikolog dalam proses evaluasi dan pemberian layanan kepada pasien.

Selain itu, saya juga bertanggung jawab dalam mengawasi dan memastikan kepatuhan tim terhadap standar dan etika profesi dalam melakukan terapi dan penilaian psikologis.

Pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim medis dan multidisiplin lainnya untuk memastikan pasien mendapatkan perawatan yang terbaik dan terintegrasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Supervisor di bidang psikologi klinis?

Seorang yang cocok untuk menjadi Supervisor di bidang psikologi klinis adalah seseorang yang memiliki pengalaman luas dalam praktek psikoterapi dan supervisi, memiliki pemahaman yang mendalam tentang kerangka kerja teoritis, dan mampu memberikan bimbingan yang baik kepada para konselor.

Dalam peran ini, individu tersebut juga harus memiliki kemampuan untuk mengelola dan membangun hubungan yang kuat dengan para karyawan, serta memiliki kepekaan dalam menangani isu-isu sensitif dalam praktek psikologi klinis.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang kurang memiliki empati, kurang sabar, dan tidak mampu menghadapi tekanan emosional yang tinggi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Supervisor di bidang psikologi klinis adalah bahwa mereka hanya bertugas mengawasi pekerjaan para psikolog klinis, padahal sebenarnya mereka juga memiliki peran klinis yang aktif dalam memberikan supervisi dan konsultasi kepada para psikolog.

Ekspektasi yang salah adalah menganggap bahwa Supervisor di bidang psikologi klinis hanya bekerja di lembaga pendidikan atau penelitian, padahal mereka juga dapat bekerja di pusat perawatan kesehatan mental dengan memberikan supervisi langsung kepada psikolog klinis praktisi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konsultan psikologi, adalah bahwa Supervisor di bidang psikologi klinis lebih fokus pada memberikan panduan, evaluasi, dan bimbingan yang bersifat klinis kepada psikolog klinis dalam konteks kerja mereka, sedangkan konsultan psikologi lebih berfokus pada memberikan layanan konseling dan terapi langsung kepada individu atau kelompok.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi
Psikologi Klinis
Konseling
Psikologi Pendidikan
Psikologi Industri dan Organisasi
Pendidikan atau Ilmu Pendidikan
Sosiologi
Psikologi Sosial
Psikologi Anak dan Remaja
Psikologi Abnormal atau Psikopatologi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang
Rumah Sakit Jiwa Dr. Radjimin Soediman Klaten
Rumah Sakit Jiwa Dr. RM Soedjarwadi Kudus
Rumah Sakit Jiwa Daerah Amino Gondohutomo Semarang
Rumah Sakit Jiwa Daerah Dolo Palu
Rumah Sakit Jiwa Daerah Bangli Bali
Rumah Sakit Jiwa Daerah Menur Surakarta
PT Kimia Farma Tbk
PT Kalbe Farma Tbk
PT Dexa Medica