Sebagai supervisor pusat terapi alternatif, tugas utama meliputi mengawasi dan mengkoordinasi proses terapi alternatif yang dilakukan di pusat tersebut.
Hal ini meliputi mengatur jadwal terapi, memastikan bahwa terapi yang dilakukan sesuai dengan prosedur dan standar yang telah ditetapkan.
Selain itu, supervisor juga bertanggung jawab dalam memberikan arahan dan pelatihan kepada para terapis untuk meningkatkan kualitas pelayanan terapi yang diberikan kepada pasien.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Supervisor Pusat Terapi Alternatif adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang terapi alternatif, memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik, dan mampu mengatur jadwal dan mengawasi tim terapi.
Dalam mengemban tugasnya, seorang supervisor juga harus memiliki empati tinggi terhadap pasien dan mampu memberikan bimbingan dan support kepada tim terapi dalam memberikan perawatan terbaik kepada pasien.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah yang tidak memiliki pengetahuan atau minat dalam terapi alternatif atau tidak memiliki keterampilan kepemimpinan untuk menjadi seorang supervisor.
Miskonsepsi tentang profesi Supervisor pusat terapi alternatif adalah bahwa mereka hanya duduk dan mengawasi sesi terapi, padahal mereka juga terlibat secara aktif dalam memberikan bimbingan dan arahan kepada para terapis.
Ekspektasi yang salah adalah menganggap bahwa Supervisor pusat terapi alternatif dapat mengatasi semua masalah klien secara instan, padahal mereka hanyalah memberi panduan dan dukungan kepada terapis agar dapat memberikan layanan terbaik.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konsultan terapi alternatif, adalah bahwa Supervisor pusat terapi alternatif lebih berfokus pada pengawasan dan pembimbingan terapis, sedangkan konsultan terapi alternatif lebih berfokus pada memberikan nasihat dan pendampingan langsung kepada klien.