Pekerjaan sebagai surveyor jaringan listrik melibatkan melakukan survei terhadap jaringan listrik yang ada.
Tugas utamanya adalah melakukan pemetaan dan pengecekan kondisi jaringan listrik, melihat kelayakan dan kebutuhan perawatan atau perbaikan.
Selain itu, surveyor jaringan listrik juga bertanggung jawab dalam melakukan pengukuran, membuat laporan hasil survei, dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan atau pengembangan jaringan listrik yang lebih baik.
Seorang yang cocok untuk pekerjaan sebagai Surveyor Jaringan Listrik adalah seseorang yang teliti, memiliki pengetahuan teknis tentang jaringan listrik, dan memiliki kemampuan analisis yang baik untuk mengidentifikasi masalah pada jaringan.
Kandidat juga harus memiliki ketangguhan fisik untuk bekerja di lingkungan yang berat dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk bekerja dalam tim dengan teknisi dan klien.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang teknologi jaringan listrik dan tidak tertarik dengan pekerjaan lapangan yang membutuhkan mobilitas dan stamina yang tinggi, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai surveyor jaringan listrik.
Miskonsepsi tentang profesi surveyor jaringan listrik adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas menggambar dan mengukur jaringan, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam perencanaan, analisis, dan pemeliharaan jaringan listrik.
Ekspektasi tentang profesi surveyor jaringan listrik seringkali mengarah pada anggapan bahwa mereka hanya bekerja di lapangan, tetapi pada kenyataannya mereka juga harus melakukan pengolahan data dan analisis di kantor.
Perbedaan dengan profesi serupa, seperti teknisi listrik atau teknisi jaringan, adalah bahwa surveyor jaringan listrik lebih fokus pada pemetaan dan perencanaan jaringan listrik, sedangkan teknisi lebih banyak melibatkan perbaikan dan pemeliharaan peralatan listrik.