Pekerjaan sebagai surveyor kapal melibatkan penilaian dan inspeksi terhadap kondisi dan kelayakan kapal.
Tugas utama meliputi melakukan pengujian dan pengecekan terhadap semua sistem, peralatan, struktur, dan keamanan kapal.
Selain itu, surveyor kapal juga bertanggung jawab untuk membuat laporan yang berisi hasil penilaian dan rekomendasi terkait perbaikan atau perawatan yang dibutuhkan oleh kapal.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Surveyor Kapal adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam bidang maritim, memiliki ketelitian dan keterampilan pengamat yang baik, serta mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja yang berbeda-beda.
Dalam pekerjaan ini, seseorang juga perlu memiliki kemampuan problem-solving yang kuat dan memiliki kemampuan komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak terkait, seperti pemilik kapal, kru kapal, dan pihak perusahaan.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai surveyor kapal adalah mereka yang tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam bidang maritim dan tidak memiliki kemampuan analisis dan perhatian terhadap detail yang tinggi.
Miskonsepsi tentang profesi Surveyor Kapal adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan survei dan pengukuran kapal, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam melakukan inspeksi keselamatan, mengevaluasi kualitas kapal, dan melakukan penilaian harga kapal.
Ekspektasi umum adalah bahwa menjadi Surveyor Kapal akan membawa mereka berlayar ke berbagai belahan dunia, namun kenyataannya sebagian besar pekerjaan dilakukan di kantor atau di galangan kapal yang ada di pelabuhan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Insinyur Kapal, adalah bahwa Surveyor Kapal bertanggung jawab untuk menilai kondisi kapal yang sudah ada, sedangkan Insinyur Kapal merancang dan mengawasi konstruksi kapal baru.