pekerjaan teknisi melibatkan perbaikan, pemeliharaan, dan instalasi peralatan teknologi informasi.
Tugas utama teknisi adalah mengidentifikasi dan memperbaiki masalah perangkat keras dan perangkat lunak pada komputer dan jaringan.
Pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan tim untuk menangani keluhan pelanggan dan memberikan solusi teknis yang efektif.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan teknis yang baik, keterampilan dalam memecahkan masalah, dan kemampuan untuk bekerja dengan peralatan dan instrumen yang kompleks.
Seorang teknisi juga perlu memiliki kedisiplinan yang tinggi, ketelitian dalam melaksanakan tugas, serta kemampuan untuk bekerja secara mandiri.
Jika kamu tidak tertarik dengan teknologi dan kurang memiliki pengetahuan dan keahlian di bidang teknik, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang teknisi.
Miskonsepsi tentang profesi teknisi adalah bahwa mereka hanya memperbaiki barang-barang elektronik. Padahal, seorang teknisi juga harus memiliki pengetahuan dan keahlian dalam bidang mekanik, otomotif, atau industri tertentu.
Ekspektasi terhadap seorang teknisi seringkali berlebihan, di mana diharapkan mereka dapat memperbaiki segala jenis perangkat dengan cepat dan tanpa masalah. Realitanya, setiap perbaikan membutuhkan waktu dan dedikasi yang cukup, serta adanya peluang kesalahan.
Perbedaan antara profesi teknisi dengan profesi yang mirip, seperti insinyur, adalah bahwa teknisi lebih fokus pada pemeliharaan, perbaikan, dan pengoperasian peralatan, sedangkan insinyur bertanggung jawab dalam merancang, mengembangkan, dan menciptakan peralatan atau sistem baru.