Pekerjaan sebagai teknisi pemeliharaan jaringan listrik melibatkan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik untuk memastikan kelancaran distribusi listrik.
Tugas utama meliputi inspeksi rutin, pemeliharaan, dan perbaikan jaringan listrik, serta perangkat pendukung seperti trafo dan kabel.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penanganan gangguan listrik dan partisipasi dalam proyek perluasan jaringan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi Pemeliharaan Jaringan Listrik adalah mereka yang memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam bidang listrik, mampu bekerja dengan presisi dan teliti.
Kemampuan fisik yang baik juga diperlukan untuk melakukan pekerjaan di lingkungan yang mungkin sulit dan berbahaya, seperti ketinggian dan ruang sempit.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan keahlian dalam bidang listrik atau kurang berminat untuk belajar tentang jaringan listrik, kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Teknisi Pemeliharaan Jaringan Listrik adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memperbaiki jaringan ketika terjadi gangguan. Padahal, mereka juga harus melakukan pemeriksaan rutin dan pemeliharaan preventif agar jaringan tetap berfungsi dengan baik.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Teknisi Pemeliharaan Jaringan Listrik selalu bekerja dalam kondisi yang aman dan nyaman. Padahal, mereka sering harus bekerja di lingkungan yang berbahaya, seperti di ketinggian atau dalam cuaca yang buruk.
Perbedaan antara profesi ini dengan profesi yang mirip, misalnya elektrisi, adalah bahwa Teknisi Pemeliharaan Jaringan Listrik fokus pada pemeliharaan dan perbaikan jaringan, sementara elektrisi lebih banyak bekerja di dalam bangunan untuk instalasi dan perbaikan sistem listrik di dalamnya.