Pekerjaan teknisi perawatan peralatan laboratorium medis melibatkan pemeliharaan, perbaikan, dan kalibrasi peralatan laboratorium medis agar tetap berfungsi dengan baik.
Tugas utamanya meliputi melakukan pemeriksaan rutin, perbaikan, dan penggantian suku cadang pada peralatan laboratorium medis yang rusak atau tidak berfungsi.
Selain itu, teknisi ini juga bertanggung jawab dalam melakukan kalibrasi dan pemeriksaan kualitas peralatan laboratorium medis sesuai dengan standar yang berlaku.
Seorang teknisi perawatan peralatan laboratorium medis yang cocok adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang peralatan laboratorium medis, memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik, serta teliti dan cermat dalam melakukan perawatan dan perbaikan peralatan.
Selain itu, seorang teknisi juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, dapat bekerja secara mandiri serta tim, dan mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi dalam bidang laboratorium medis.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki ketelitian tinggi dalam mengurus peralatan laboratorium medis, tidak memiliki pemahaman yang kuat dalam bidang ilmu medis, dan tidak memiliki keterampilan dalam merawat dan memperbaiki peralatan laboratorium.
Miskonsepsi tentang profesi teknisi perawatan peralatan laboratorium medis adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memperbaiki peralatan laboratorium. Padahal, tugas mereka juga meliputi pemeriksaan rutin, kalibrasi, dan pemeliharaan preventif agar peralatan tetap berfungsi dengan baik.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa teknisi perawatan peralatan laboratorium medis selalu bekerja di ruang laboratorium. Padahal, mereka juga sering melakukan kunjungan ke berbagai fasilitas kesehatan untuk memeriksa dan memperbaiki peralatan medis di tempat.
Perbedaan antara profesi teknisi perawatan peralatan laboratorium medis dengan profesi lainnya, seperti teknisi laboratorium medis atau teknisi biomedis, adalah fokus tugas dan tanggung jawabnya. Teknisi perawatan peralatan laboratorium medis lebih fokus pada peralatan dan mesin laboratorium, sedangkan teknisi laboratorium medis lebih pada pemeriksaan hasil dan teknisi biomedis lebih pada perawatan alat medis seperti alat MRI atau CT scan.