Jurusan Dermatologi & Venereologi adalah program studi yang mempelajari tentang kesehatan kulit, rambut, dan kuku serta penyakit menular seksual.
Mahasiswa di jurusan ini akan belajar tentang anatomi dan fisiologi kulit, mendiagnosis dan merawat berbagai penyakit kulit, serta menguasai teknik pengobatan dan terapi yang tepat.
Jurusan ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dalam memahami dan mengatasi masalah kesehatan kulit, kecantikan, serta ingin berkontribusi dalam mencegah dan mengendalikan penyakit menular seksual.
Mata kuliah di jurusan Dermatologi & Venereologi mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Dermatologi & Venereologi tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Banyak orang beranggapan bahwa kuliah di jurusan Dermatologi & Venereologi hanya mempelajari perawatan kulit dan estetika, padahal fakultas ini juga mendalamai penanganan penyakit kulit serius dan infeksi menular seksual.
2. Ekspektasi yang umum terhadap Dermatologi adalah dokter hanya akan berurusan dengan masalah jerawat dan botox, namun realitanya mereka juga berperan dalam mendeteksi kanker kulit, melakukan bedah kulit, dan terapi imunologi.
3. Jurusan Dermatologi & Venereologi sering dikira sama dengan kosmetologi, namun berbeda karena Dermatologi adalah spesialisasi kedokteran yang memerlukan pendidikan medis penuh, sedangkan kosmetologi lebih berfokus pada kecantikan dan perawatan non-medis.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Dermatologi & Venereologi: