Jurusan Ilmu Hadist adalah program studi yang fokus pada pengkajian dan pemahaman hadist, yaitu perkataan, perbuatan, dan persetujuan Nabi Muhammad SAW.
Di jurusan ini, kamu akan mempelajari berbagai mata kuliah seperti ushul hadist, ilmu al-Rijal, dan ilmu al-Jarh wa al-Ta'dil.
Jurusan Ilmu Hadist memberikan pengetahuan yang mendalam tentang sumber-sumber hadist, metode pengumpulan hadist, dan kriteria keaslian hadist.
Jurusan ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan keinginan untuk memahami dan mengajarkan ajaran Nabi Muhammad SAW secara lebih mendalam.
Mata kuliah di jurusan Ilmu Hadist mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Ilmu Hadist tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Ekspektasi: Ilmu Hadist hanya mempelajari teks hadis, sementara realitanya juga mencakup studi kritis tentang perawi dan metodologi penilaian hadis.
2. Miskonsepsi: Jurusan Ilmu Hadist sama dengan Ilmu Fiqih, padahal Ilmu Hadist lebih fokus pada keotentikan dan penafsiran hadis, sedangkan Ilmu Fiqih lebih kepada penerapan hukum Islam.
3. Banyak yang mengira belajar Ilmu Hadist tidak memerlukan konteks sejarah, namun pada kenyataannya, memahami latar belakang historis sangat penting untuk menilai dan memahami hadis dengan benar.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Ilmu Hadist: