Jurusan Mikrobiologi Pertanian adalah program studi yang fokus pada ilmu mikroorganisme dalam konteks pertanian.
Mahasiswa di jurusan ini akan mempelajari berbagai mata kuliah seperti mikrobiologi dasar, mikrobiologi pangan, bioteknologi pertanian, dan pengendalian hama dan penyakit tanaman.
Jurusan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola mikroorganisme dalam produksi pertanian, meningkatkan produktivitas tanaman, dan menerapkan metode bioteknologi dalam kegiatan pertanian.
Jurusan Mikrobiologi Pertanian sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan kemampuan di bidang biologi, pertanian, dan bioteknologi.
Mata kuliah di jurusan Mikrobiologi Pertanian mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Mikrobiologi Pertanian tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Banyak orang menganggap lulusan Mikrobiologi Pertanian hanya bekerja di laboratorium, padahal mereka juga memiliki peluang karir di industri, konservasi lingkungan, dan pertanian berkelanjutan.
2. Meskipun sering dianggap sama, Mikrobiologi Pertanian berbeda dengan Biologi Pertanian karena fokus utamanya adalah pada mikroorganisme dan interaksinya di lingkungan pertanian, bukan pada tanaman secara keseluruhan.
3. Ada ekspektasi bahwa jurusan Mikrobiologi Pertanian hanya tentang mempelajari patogen tanaman; nyatanya, kurikulumnya mencakup berbagai topik termasuk bioteknologi, peran mikroba bermanfaat, dan bioremediasi.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Mikrobiologi Pertanian: