Jurusan Musik Gereja adalah program studi yang mengkhususkan diri dalam pengembangan keterampilan musik dan pengaturan lagu-lagu rohani untuk keperluan gereja.
Selama masa kuliah, mahasiswa akan belajar tentang sejarah musik gereja, teori musik, praktek vokal dan instrumental, serta pengaturan dan komposisi lagu-lagu liturgis.
Jurusan ini cocok bagi mereka yang memiliki minat dan bakat dalam musik, memiliki semangat pelayanan di gereja, dan ingin berkontribusi dalam membangun suasana ibadah yang berkesan melalui musik rohani.
Mata kuliah di jurusan Musik Gereja mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Musik Gereja tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Banyak yang mengira jurusan Musik Gereja hanya mengajarkan tentang bernyanyi dan bermain organ, padahal kenyataannya, kurikulumnya mencakup teori musik, komposisi, dan manajemen kegiatan keagamaan.
2. Ekspektasi umum adalah lulusan Musik Gereja hanya bisa menjadi pemimpin pujian di gereja, namun realitanya mereka juga memiliki peluang karir sebagai komposer, pendidik musik, hingga produser musik.
3. Meski sering dikacaukan, jurusan Musik Gereja berbeda dari Musik Klasik; jika Musik Klasik lebih luas dan umum, Musik Gereja lebih fokus pada liturgi dan tradisi musik dalam konteks keagamaan.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Musik Gereja: