Jurusan Pariwisata Syariah adalah program studi yang melibatkan penerapan prinsip-prinsip syariat dalam industri pariwisata.
Dalam program ini, mahasiswa akan mempelajari mata kuliah seperti manajemen pariwisata, syariah marketing, perencanaan dan pengelolaan destinasi wisata, serta etika pariwisata syariah.
Jurusan ini menawarkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengembangkan destinasi wisata yang sesuai dengan prinsip syariat, dan memenuhi kebutuhan wisatawan muslim yang semakin meningkat.
Jurusan Pariwisata Syariah sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dalam industri pariwisata dan ingin berkontribusi dalam mengembangkan pariwisata yang ramah syariah.
Mata kuliah di jurusan Pariwisata Syariah mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Pariwisata Syariah tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Ekspektasi: Jurusan Pariwisata Syariah hanya mempelajari tentang wisata halal dan masjid, Realita: Jurusan ini mencakup pengelolaan pariwisata berkelanjutan, etika bisnis, serta pembangunan destinasi yang ramah untuk semua agama.
2. Miskonsepsi: Lulusan Pariwisata Syariah hanya bisa bekerja di negara-negara Muslim, Fakta: Mereka memiliki peluang karir global karena kompetensi mereka dalam hospitality dan pengurusan event yang sesuai dengan prinsip syariah dapat diterima secara luas.
3. Perbedaan: Berbeda dengan jurusan Pariwisata umum yang lebih general, Pariwisata Syariah memiliki kurikulum khusus yang mengintegrasikan aspek syariah dalam setiap elemen pariwisata, dari manajemen hingga kegiatan pemasaran.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Pariwisata Syariah: