Jurusan Pertanian Tropika Basah adalah program studi yang berfokus pada pengembangan pertanian di daerah tropis yang memiliki curah hujan tinggi.
Mahasiswa di jurusan ini akan mempelajari berbagai mata kuliah seperti agronomi, hortikultura, ilmu tanah, dan teknik pertanian.
Jurusan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola tanaman tropis, mengoptimalkan produksi pertanian, dan memanfaatkan sumber daya alam dengan berkelanjutan.
Jurusan Pertanian Tropika Basah sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan kepedulian terhadap pertanian, lingkungan, serta ingin berkontribusi dalam mengatasi tantangan pertanian di daerah tropis.
Mata kuliah di jurusan Pertanian Tropika Basah mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Pertanian Tropika Basah tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Sebuah miskonsepsi umum adalah bahwa Pertanian Tropika Basah hanya berkaitan dengan berkebun dan bertani, padahal realitanya, jurusan ini juga mencakup pembelajaran mengenai manajemen sumber daya alam, perubahan iklim, dan teknologi pertanian modern.
2. Seringkali orang berpikir lulusan dari Pertanian Tropika Basah terbatas bekerja di ladang atau pertanian tradisional, tetapi mereka juga memiliki peluang karir di bidang penelitian, konsultasi agribisnis, dan kebijakan pertanian.
3. Meskipun terdengar mirip, Pertanian Tropika Basah berbeda dengan Agroteknologi; jurusan ini lebih fokus pada penerapan ilmu pertanian di wilayah tropis basah, sedangkan Agroteknologi lebih luas cakupannya termasuk mekanisasi pertanian dan pengolahan hasil pertanian.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Pertanian Tropika Basah: