Jurusan Teknologi Veteriner adalah program studi yang mengkombinasikan ilmu keahlian medis dengan ilmu pengetahuan hewan untuk mengidentifikasi, mendiagnosis, dan mengobati berbagai penyakit pada hewan.
Sebagai mahasiswa di jurusan ini, Anda akan mempelajari anatomi dan fisiologi hewan, mikrobiologi, farmakologi, teknik bedah, dan praktek klinis.
Jurusan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk merawat dan melindungi kesehatan hewan, serta memberikan pelayanan medis yang berkualitas.
Jurusan Teknologi Veteriner sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan belas kasih terhadap hewan, serta keterampilan di bidang ilmu pengetahuan dan teknis.
Mata kuliah di jurusan Teknologi Veteriner mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Teknologi Veteriner tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
Miskonsepsi umum tentang jurusan Teknologi Veteriner adalah bahwa mahasiswa hanya belajar tentang cara merawat dan mengobati hewan peliharaan, padahal realitanya program studi ini juga mencakup pengetahuan tentang teknologi diagnostik, produksi obat hewan, dan inovasi biomedis. Selain itu, banyak yang mengira Teknologi Veteriner sama dengan Kedokteran Hewan, namun Teknologi Veteriner lebih fokus pada aspek teknis seperti pengembangan alat-alat medis dan proses-proses laboratorium sementara Kedokteran Hewan lebih menyeluruh dalam klinis dan praktik perawatan hewan. Ekspektasi bahwa lulusan hanya bekerja di klinik hewan juga tidak tepat, karena peluang karir mereka termasuk posisi di industri farmasi, penelitian, dan keselamatan makanan.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Teknologi Veteriner: