Advokat

  Profil Profesi

Seorang advokat bertugas sebagai pengacara yang mewakili dan memberikan nasihat hukum kepada klien.

Tanggung jawab utamanya adalah melakukan penelitian, menyusun argumen, dan mewakili klien di pengadilan atau dalam negosiasi hukum.

Selain itu, seorang advokat juga bertanggung jawab dalam memberikan nasihat hukum kepada klien, menyusun kontrak, dan mengurus proses hukum lainnya.

Apa saya cocok bekerja sebagai Advokat?

Seorang yang cocok menjadi seorang advokat adalah seseorang yang memiliki kemampuan analitis yang kuat, kemampuan berargumentasi yang baik, dan ketekunan yang tinggi dalam menyelesaikan masalah hukum.

Dalam menjalankan tugasnya, seorang advokat juga perlu memiliki kemampuan negosiasi dan strategi yang baik untuk dapat mendukung klien dengan efektif.

Jika kamu adalah orang yang tidak suka melakukan riset, kurang tegas dalam mengambil keputusan, dan tidak bisa berkomunikasi dengan baik, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang advokat.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Advokat adalah bahwa mereka selalu memiliki banyak waktu luang, padahal kenyataannya mereka sering harus bekerja lembur dan menghadapi tekanan tinggi dalam menangani kasus-kasus hukum yang kompleks.

Ekspektasi terhadap Advokat sering kali menggambarkan mereka memiliki penghasilan yang sangat besar. Namun, realitanya tidak semua Advokat dapat menghasilkan uang dalam jumlah yang besar, terutama bagi mereka yang baru memulai karir atau bekerja di bidang hukum yang kurang populer.

Perbedaan antara Advokat dan profesi yang mirip seperti Pengacara adalah bahwa Advokat umumnya lebih fokus pada praktik hukum di pengadilan, sementara Pengacara dapat bekerja di berbagai bidang hukum termasuk bisnis, perdata, atau hukum keluarga.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Hukum
Hukum Bisnis
Hukum Pidana
Hukum Perdata
Hukum Internasional
Hukum Lingkungan
Hukum Keluarga
Hukum Administrasi Negara
Hukum Ketatanegaraan
Hukum Perbankan dan Pasar Modal

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Astra International Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Bukopin Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
Tags