Ahli Analisis Pestisida

Sebagai Ahli Analisis Pestisida, tugas utama melibatkan analisis dan pengujian pestisida untuk memastikan keamanan dan keefektifannya.

Pekerjaan ini meliputi pengumpulan sampel pestisida, analisis laboratorium, dan interpretasi hasil untuk menentukan tingkat keberhasilan dan risiko penggunaannya.

Selain itu, juga diperlukan pemahaman yang baik tentang regulasi dan kebijakan terkait penggunaan pestisida serta kemampuan untuk memberikan rekomendasi penggunaan yang aman dan berkelanjutan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Analisis Pestisida?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Analisis Pestisida adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam dalam bidang kimia dan lingkungan, serta memiliki kemampuan analisis yang kuat dalam mengidentifikasi dan mengukur kandungan pestisida.

Kriteria tambahan yang penting adalah orang yang bertanggung jawab, teliti, dan memiliki kesadaran yang tinggi terhadap keamanan dan kesehatan kerja dalam menghadapi bahan kimia berbahaya.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang bahan kimia, tidak teliti dalam mengamati dan menganalisis data, serta tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan para petani.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Analisis Pestisida adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengidentifikasi pestisida yang ada tanpa memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Padahal, sejatinya tugas mereka juga mencakup analisis risiko dan memberikan rekomendasi pengelolaan yang tepat.

Ekspektasi masyarakat terkadang berpikir bahwa Ahli Analisis Pestisida hanya bekerja di laboratorium dan tidak terlibat secara langsung dalam pengawasan penggunaan pestisida di lapangan. Realitanya, mereka juga berperan dalam melakukan inspeksi dan pengujian terhadap pestisida yang digunakan di area pertanian dan industri.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Toksikologi, terletak pada fokus tugasnya. Ahli Analisis Pestisida lebih mengkhususkan diri pada analisis kandungan, efektivitas, serta keamanan pestisida tertentu, sementara Ahli Toksikologi lebih mempelajari efek biologis dan toksisitas zat kimia secara umum dalam konteks lingkungan dan kesehatan manusia.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kimia
Biologi
Biokimia
Farmasi
Agroteknologi
Pertanian
Teknologi Pangan
Geografi
Kesehatan Lingkungan
Teknik Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Syngenta Indonesia
PT Bayer Indonesia
PT BASF Indonesia
PT DuPont Indonesia
PT Dow Chemical Indonesia
PT FMC Chemicals Indonesia
PT Agrium Indonesia
PT Monsanto Indonesia
PT Sumitomo Chemical Indonesia
PT Adama Indonesia