Pekerjaan di bidang ahli aspek lingkungan perkotaan melibatkan analisis dan evaluasi dampak lingkungan dari pembangunan perkotaan.
Tugas utama meliputi survei lapangan, pengumpulan data, dan analisis data untuk menyusun laporan mengenai dampak lingkungan yang mungkin timbul.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengembangkan solusi yang berkelanjutan dalam pengembangan perkotaan.
Seorang yang cocok untuk menjadi Ahli Aspek Lingkungan Perkotaan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang isu-isu lingkungan perkotaan, mampu melakukan analisis kebijakan yang efektif, dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk bekerjasama dengan pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, seorang ahli lingkungan perkotaan juga harus memiliki kreativitas dalam merumuskan solusi untuk mengatasi masalah lingkungan perkotaan, serta keterampilan dalam mengelola proyek yang kompleks dan multitasking.
Seseorang yang tidak memiliki minat atau pengetahuan yang cukup tentang lingkungan perkotaan mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Ekspektasi tentang profesi Ahli Aspek Lingkungan Perkotaan seringkali adalah bahwa mereka hanya akan bekerja di lapangan, melakukan penelitian alam, namun kenyataannya pekerjaan mereka juga melibatkan analisis kebijakan, perencanaan perkotaan, dan kerjasama dengan berbagai pihak terkait.
Pengertian yang keliru tentang profesi ini adalah bahwa Ahli Aspek Lingkungan Perkotaan hanya akan fokus pada masalah lingkungan saja, namun sebenarnya mereka juga harus mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan keberlanjutan dalam proses pengambilan keputusan.
Perbedaan dengan profesi mirip, seperti Ahli Lingkungan atau Ahli Perencanaan Kota, adalah bahwa Ahli Aspek Lingkungan Perkotaan lebih memfokuskan pada integrasi aspek lingkungan dalam perencanaan perkotaan secara menyeluruh, sedangkan profesi lainnya mungkin lebih mengkhususkan pada salah satu bidang tersebut.