Ahli Bedah

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli bedah melibatkan melakukan operasi bedah untuk mengobati dan menyembuhkan pasien.

Tugas utama meliputi membuat diagnosis medis, merencanakan dan melakukan operasi bedah, serta memberikan perawatan pasca operasi.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan bekerja sama dengan tim medis lainnya, seperti dokter anestesi, perawat, dan ahli radiologi, untuk memastikan keselamatan dan keberhasilan operasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Bedah?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Bedah adalah seseorang yang memiliki keahlian medis yang tinggi, keterampilan teknis yang baik, dan kemampuan pemecahan masalah yang cepat, akan cocok dengan pekerjaan Ahli Bedah.

Berkat tanggung jawab yang tinggi dan tekanan dalam keadaan darurat, seorang kandidat juga harus memiliki ketahanan mental yang tinggi dan kemampuan bekerja dengan tim yang solid.

Jika kamu tidak tahan melihat darah dan memiliki kelemahan fisik, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli bedah.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Bedah adalah bahwa mereka selalu melakukan operasi yang sukses dan tanpa kesalahan. Namun, kenyataannya, tidak semua operasi berjalan lancar dan menghadapi risiko komplikasi.

Ekspektasi yang salah tentang Ahli Bedah adalah bahwa mereka bekerja dengan cepat dan tanpa lelah. Padahal, pekerjaan bedah sangat melelahkan dan membutuhkan kecermatan serta ketelitian yang tinggi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti dokter umum, adalah bahwa Ahli Bedah memiliki spesialisasi yang lebih dalam dalam melakukan prosedur bedah yang kompleks. Dokter umum mungkin juga dapat melakukan operasi sederhana, tetapi Ahli Bedah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lebih mendalam dalam bidang bedah.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kedokteran (Spesialis Bedah)
Ilmu Kedokteran Gigi (Spesialis Bedah Mulut)
Kedokteran Hewan (Spesialis Bedah Veteriner)
Kedokteran Gigi Hewan (Spesialis Bedah Hewan)
Biologi (Fokus dalam Anatomi dan Fisiologi)
Biomedis (Fokus dalam Teknologi Medis dan Penelitian)
Rekayasa Biomedis (Fokus dalam Perangkat Medis dan Teknologi)
Farmasi (Fokus dalam Perawatan Pasien dan Pengobatan)
Teknologi Radiologi (Fokus dalam Pemindaian dan Diagnosis Medis)
Kesehatan Masyarakat (Fokus dalam Penelitian dan Pencegahan Penyakit)

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)
Rumah Sakit Mitra Keluarga
Rumah Sakit Siloam
RS Pondok Indah - Bintaro Jaya
RSUD Arifin Achmad
Rumah Sakit Pusat Pertamina
RSUP Dr. Kariadi
RSUP H. Adam Malik
RS Kanker Dharmais
RSUD Tarakan
Tags