Pekerjaan sebagai ahli konseling online melibatkan memberikan dukungan emosional, mendengarkan, dan memberikan konseling kepada klien melalui platform online.
Tugas utama meliputi mengevaluasi masalah klien, membantu mereka mengatasi masalah, dan memberikan panduan untuk meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan membuat jadwal sesi konseling, mencatat perkembangan klien, dan menjaga kerahasiaan informasi yang diberikan oleh klien.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan konseling online atau psikolog online adalah individu yang memiliki pengetahuan yang luas tentang psikologi, komunikasi yang baik, serta empati yang tinggi terhadap orang lain.
Dengan kemampuan dalam membantu orang yang sedang mengalami masalah emosional atau psikologis melalui media online, individu ini juga harus dapat menjaga kerahasiaan informasi dan memiliki keterampilan dalam mengarahkan diskusi secara efektif.
Seseorang yang memiliki kesulitan dalam berempati dan memahami masalah emosional orang lain mungkin tidak cocok untuk menjadi seorang ahli dalam konseling online atau psikolog online.
Miskonsepsi tentang ahli dalam konseling online adalah bahwa mereka hanya duduk di depan komputer dan memberikan saran secara acak, padahal mereka benar-benar memiliki pelatihan dan pendidikan yang mendalam dalam psikologi dan konseling.
Ekspektasi yang salah adalah bahwa ahli konseling online akan segera bisa "memperbaiki" semua masalah seseorang dalam sesi pertama. Namun, proses konseling membutuhkan waktu dan komitmen untuk mencapai perubahan yang signifikan.
Perbedaan antara ahli konseling online dan layanan yang serupa adalah bahwa ahli konseling online memiliki kualifikasi dan lisensi resmi dalam bidang psikologi atau konseling, sementara layanan serupa tanpa kualifikasi dapat menawarkan "psikolog online" yang sebenarnya tidak berlisensi.