Ahli Keamanan Energi

Pekerjaan sebagai ahli keamanan enerji melibatkan pengidentifikasian dan analisis risiko keamanan dalam penggunaan dan produksi energi.

Tugas utamanya termasuk melakukan evaluasi fitur keamanan pada infrastruktur energi, mengembangkan kebijakan dan prosedur keamanan, serta memberikan pelatihan dan sosialisasi kepada karyawan.

Selain itu, ahli keamanan energi juga bertanggung jawab untuk memantau dan merespon ancaman keamanan yang dapat mempengaruhi infrastruktur energi dan melakukan peningkatan untuk mengurangi risiko keamanan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Keamanan Energi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Keamanan Energi adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam dalam bidang energi, mampu menganalisis risiko keamanan, dan memiliki keahlian dalam mengembangkan strategi keamanan yang efektif.

Seorang kandidat yang ideal juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang kebijakan dan peraturan keamanan energi, serta mampu bekerja dengan tim multidisiplin untuk mengidentifikasi dan mengurangi potensi ancaman keamanan energi.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang keamanan dan tidak memiliki keterampilan analitis yang baik, maka kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan Ahli Keamanan Energi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Keamanan Energi adalah bahwa mereka seharusnya dapat mencegah semua risiko keamanan energi secara total, padahal tugas mereka sebenarnya adalah mengidentifikasi dan mengurangi risiko secara efektif.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Ahli Keamanan Energi adalah bahwa mereka akan melakukan tindakan detektif yang dramatis dan mengejar penjahat energi seperti di film-film, padahal pekerjaan sehari-hari mereka lebih fokus pada analisis kebijakan dan peningkatan sistem keamanan.

Perbedaan antara profesi Ahli Keamanan Energi dan profesi serupa seperti Ahli Keamanan Jaringan adalah bahwa Ahli Keamanan Energi lebih berfokus pada aspek keamanan infrastruktur energi, sementara Ahli Keamanan Jaringan cenderung berfokus pada keamanan data dan sistem informasi teknologi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Nuklir
Teknik Keselamatan Energi
Teknik Mandarin
Teknik Fisika
Teknik Kimia
Teknik Listrik
Teknik Mesin
Teknik Material
Teknik Lingkungan
Teknik Industri

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT PLN (Persero)
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Freeport Indonesia
PT Adaro Energy Tbk
PT Indika Energy Tbk
PT PGN Tbk
PT Astra International Tbk
PT Vale Indonesia Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk