Ahli Kebijakan Kesehatan Jantung

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli kebijakan kesehatan jantung melibatkan analisis dan pengembangan kebijakan-kebijakan kesehatan untuk mencegah dan mengatasi penyakit jantung.

Tugas utama meliputi evaluasi data, penelitian, dan konsultasi dengan para ahli medis, peneliti, dan pihak terkait lainnya untuk memformulasikan kebijakan-kebijakan yang efektif.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan advokasi, penyuluhan masyarakat, dan kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga kesehatan untuk memperbaiki sistem kesehatan jantung.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli kebijakan kesehatan jantung?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Kebijakan Kesehatan Jantung adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang kesehatan jantung, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan mampu memahami isu-isu kebijakan dalam bidang kesehatan.

Dalam hal ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang efektif, keterampilan kepemimpinan yang kuat, dan mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pihak terkait dalam mengembangkan kebijakan yang berdampak pada kesehatan jantung masyarakat.

Orang yang tidak tertarik pada ilmu kesehatan, tidak memiliki kepedulian terhadap kesehatan jantung, dan tidak memiliki pemahaman mendalam tentang kebijakan kesehatan kemungkinan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli kebijakan kesehatan jantung.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi ahli kebijakan kesehatan jantung adalah bahwa mereka hanya fokus pada penyuluhan dan pengobatan pasien dengan penyakit jantung, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam merumuskan kebijakan dan program kesehatan jantung secara holistik.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa semua keputusan dan langkah yang diambil oleh ahli kebijakan kesehatan jantung akan secara instan menyelamatkan semua orang dari penyakit jantung, padahal kenyataannya upaya ini memerlukan kerjasama lintas sektor dan waktu yang cukup lama untuk melihat perubahan yang signifikan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti dokter jantung, adalah bahwa ahli kebijakan kesehatan jantung lebih fokus pada perencanaan, pengawasan, dan evaluasi program-program kesehatan jantung secara lebih luas, sedangkan dokter jantung lebih fokus pada pengobatan individu pasien dengan penyakit jantung.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kesehatan Masyarakat
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kebijakan Kesehatan
Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan spesialisasi Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan fokus Kesehatan Global
Kebijakan Kesehatan Masyarakat
Administrasi Kesehatan
Kesehatan Publik dengan fokus Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
Kesehatan Masyarakat dengan spesialisasi Kebijakan Kesehatan Masyarakat
Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan spesialisasi Kesehatan Global dan Kebijakan Kesehatan.

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Rumah Sakit Kardiologi Nasional Harapan Kita
PT Askes (Persero) Tbk (PT Asuransi Kesehatan Indonesia)
PT Sinar Mas Cakrawala Sukses (SINARMAS MSIG Life)
PT Askes Persero (BPJS Kesehatan)
PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Kalbe Farma Tbk
PT Siloam International Hospitals Tbk
PT Indofarma (Persero) Tbk
PT Phapros (Persero)
PT Prodia Widyahusada Tbk