Pekerjaan sebagai ahli mikrobiologi industri kimia melibatkan penelitian dan pengembangan mikroorganisme untuk digunakan dalam proses industri kimia.
Tugas utama meliputi mengisolasi, mengidentifikasi, dan mengkarakterisasi mikroba yang memiliki potensi untuk menghasilkan bahan kimia atau meningkatkan efisiensi proses produksi.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengawasan dan pengendalian kualitas mikrobiologi, serta melakukan uji coba dan pengujian teknologi mikrobiologi baru dalam produksi industri kimia.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Mikrobiologi Industri Kimia adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang mikrobiologi, kemampuan analitis yang kuat, dan dapat bekerja dengan teliti dalam menguji dan mencari solusi untuk masalah mikrobiologi dalam industri kimia.
Selain itu, seorang kandidat harus memiliki pemahaman yang baik tentang prosedur keamanan dan kesehatan kerja dalam lingkungan industri kimia, serta mampu bekerja secara mandiri dan mengikuti peraturan dan standar yang berlaku.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki minat dalam ilmu mikrobiologi, kurang dalam kemampuan analitis, dan tidak cermat dalam melakukan percobaan dan pengujian laboratorium.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Mikrobiologi Industri Kimia adalah bahwa mereka hanya akan bekerja di laboratorium dan melakukan penelitian sepanjang waktu, padahal kenyataannya mereka juga akan terlibat dalam pengawasan produksi dan pemantauan kebersihan di industri kimia.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa mereka akan terlibat dalam penemuan obat-obatan baru, tetapi sebenarnya tugas utama mereka adalah memastikan kualitas dan keamanan produk kimia yang ada di industri.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Mikrobiologi Medis, adalah bahwa Ahli Mikrobiologi Industri Kimia lebih fokus pada pengolahan dan produksi bahan kimia secara industri, sedangkan Ahli Mikrobiologi Medis lebih fokus pada diagnosis dan pengobatan penyakit-penyakit menular.