Ahli Pemantauan Logam Berat

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli pemantauan logam berat melibatkan analisis dan pemantauan kadar logam berat dalam air, tanah, dan bahan organik.

Tugas utama meliputi pengumpulan sampel, pembuatan dan pengujian sampel, serta analisis data untuk melaporkan kadar logam berat yang ditemukan.

Pekerjaan ini juga memerlukan pemahaman tentang peraturan dan standar yang berlaku terkait logam berat, serta kemampuan untuk memberikan rekomendasi untuk mengurangi dampak logam berat bagi lingkungan dan kesehatan manusia.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Pemantauan Logam Berat?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Pemantauan Logam Berat adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang logam berat dan kemampuan analisis yang tinggi, serta teliti dalam melakukan pengujian dan pengukuran logam berat dalam sampel.

Dalam pekerjaan ini, orang tersebut juga harus memiliki keterampilan dalam pengolahan dan interpretasi data, serta mampu bekerja dengan peralatan laboratorium dan perangkat lunak analisis.

Jika kamu tidak tertarik dan tidak memiliki keahlian dalam analisis kimia, pengujian laboratorium, dan identifikasi logam berat, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan Ahli Pemantauan Logam Berat.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Pemantauan Logam Berat adalah bahwa mereka hanya bekerja di laboratorium dan tidak melakukan tugas lapangan. Namun, kenyataannya, mereka juga sering melakukan pengambilan sampel langsung di lokasi pengeboran atau pabrik.

Salah satu ekspektasi yang salah tentang Ahli Pemantauan Logam Berat adalah bahwa pekerjaan mereka hanya berkaitan dengan logam berat. Padahal, mereka juga terlibat dalam pengawasan dan analisis terhadap polusi air, udara, dan tanah secara umum.

Perbedaan utama profesi Ahli Pemantauan Logam Berat dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Kimia Analisis Lingkungan, adalah fokusnya yang lebih spesifik pada pemantauan logam berat dan dampaknya terhadap lingkungan, serta penanganannya yang lebih dalam mengenai pengendalian pencemaran logam berat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Kimia Analitik
Kimia Lingkungan
Kimia Industri
Teknik Lingkungan
Biologi
Biologi Lingkungan
Environmental Science
Kesehatan Lingkungan
Toksikologi
Teknik Kimia

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pertamina
Freeport Indonesia
Chevron Indonesia
Aneka Tambang (Antam)
Krakatau Steel
Indah Kiat Pulp and Paper
Indofood Sukses Makmur
Unilever Indonesia
Indo Tambangraya Megah (ITM)
Adaro Energy