Ahli Pemulihan Sungai

  Profil Profesi

Ahli pemulihan sungai bertanggung jawab dalam merencanakan dan melaksanakan berbagai kegiatan untuk memulihkan ekosistem sungai yang rusak.

Tugas utama meliputi evaluasi kondisi sungai, merancang strategi dan rencana pemulihan, serta melibatkan stakeholder seperti masyarakat dan pemerintah dalam upaya pemulihan sungai.

Selain itu, pekerjaan ini juga mengharuskan ahli pemulihan sungai untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap hasil pemulihan yang telah dilakukan, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan lebih lanjut.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli pemulihan sungai?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Pemulihan Sungai adalah seorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman luas dalam bidang hidrologi dan ekologi sungai, serta memiliki keterampilan dalam analisis data dan pengambilan keputusan.

Kemampuan komunikasi yang baik dan kemampuan bekerja dengan tim juga sangat diperlukan dalam pekerjaan ini, untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait dalam upaya pemulihan dan pelestarian sungai.

Jika kamu tidak memiliki minat atau kepedulian terhadap lingkungan dan tidak memiliki pengetahuan yang memadai tentang penyakit dan pemulihan sungai, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli pemulihan sungai.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi tentang profesi Ahli Pemulihan Sungai seringkali menganggap bahwa mereka dapat secara instan mengembalikan kondisi sungai yang rusak menjadi sempurna, namun kenyataannya proses pemulihan sungai membutuhkan waktu yang lama dan berkelanjutan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Insinyur Perencana Sungai adalah bahwa Ahli Pemulihan Sungai lebih fokus pada perbaikan ekosistem dan ekologi sungai secara keseluruhan, bukan hanya pada aspek teknis perancangan dan pembangunan infrastruktur sungai.

Realita profesi Ahli Pemulihan Sungai juga mencakup banyak pekerjaan lapangan dan pengumpulan data yang intensif, bukan hanya pekerjaan kantor seperti yang seringkali diharapkan oleh orang pada umumnya.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Lingkungan
Rekayasa Perencanaan dan Kebijakan Lingkungan
Ilmu Kelautan
Kehutanan
Biologi
Sumber Daya Air
Teknik Sipil
Geografi
Ilmu Tanah
Manajemen Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Perusahaan Pertambangan dan Energi
Perusahaan Pengolahan Limbah
Perusahaan Reklamasi Lahan
Perusahaan Konstruksi dan Pengembang Properti
Perusahaan Pengolahan Air
Perusahaan Pertanian dan Perkebunan
Perusahaan Pembangkit Energi Listrik (PLTA dan PLTU)
Perusahaan Perikanan dan Budidaya Perairan
Perusahaan Pemodelan Hidrologi
Perusahaan Konsultan Lingkungan dan Kehutanan