Ahli Penerapan Kimia Di Bidang Bahan Bakar

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli penerapan kimia di bidang bahan bakar melibatkan penelitian dan pengembangan solusi inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan penggunaan bahan bakar.

Tugas utama meliputi analisis komposisi bahan bakar, pengujian performa, serta pengembangan dan optimasi formula bahan bakar yang ramah lingkungan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan ahli lain seperti insinyur mesin dan ahli lingkungan untuk menciptakan solusi yang sesuai dengan regulasi dan kebutuhan industri.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Penerapan Kimia di Bidang Bahan Bakar?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan ahli penerapan kimia di bidang bahan bakar adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam dalam kimia, khususnya dalam aplikasi bahan bakar.

Seorang kandidat juga harus memiliki ketrampilan analitis yang kuat untuk menganalisis komposisi bahan bakar dan mengembangkan solusi inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas bahan bakar.

Jika kamu memiliki ketidaktahuan atau ketidaktertarikan dalam ilmu kimia, tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi: Ekspektasi bahwa seorang Ahli Penerapan Kimia di Bidang Bahan Bakar hanya akan bekerja di laboratorium dan melakukan eksperimen secara terus-menerus, padahal dalam realita, mereka juga harus terlibat dalam pemantauan dan pengawasan produksi bahan bakar di pabrik.

Perbedaan dengan profesi yang mirip: Ahli Penerapan Kimia di Bidang Bahan Bakar memiliki perbedaan dengan Ahli Kimia Alam yang fokus pada penelitian murni. Pada posisi ini, ahli penerapan kimia akan lebih terlibat dalam mengubah bahan kimia menjadi bahan bakar yang lebih efisien, sementara ahli kimia alam lebih fokus pada pemahaman dasar karakteristik bahan kimia.

Miskonsepsi: Terkadang masyarakat menganggap Ahli Penerapan Kimia di Bidang Bahan Bakar hanya bertanggung jawab untuk mencari alternatif sumber energi yang ramah lingkungan, namun sebenarnya mereka juga bertugas meningkatkan performa dan kualitas bahan bakar konvensional yang saat ini digunakan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Kimia
Kimia
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Sipil
Teknik Lingkungan
Teknik Material
Fisika
Teknologi Pangan
Teknologi Energi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Pupuk Indonesia (Persero)
PT Krakatau Steel (Persero)
PT Aneka Tambang (Persero)
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT Perta-Samtan Gas
PT Chevron Pacific Indonesia
PT AKR Corporindo Tbk
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
PT Vale Indonesia Tbk