Ahli Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Pertanian

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian melibatkan upaya dalam menjaga dan meningkatkan keanekaragaman hayati di bidang pertanian.

Tugas utama meliputi mengidentifikasi dan mengelola keanekaragaman hayati termasuk tanaman, hewan, dan mikroorganisme yang terkait dengan kegiatan pertanian.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengembangan dan implementasi kebijakan serta program untuk memastikan perlindungan dan pemeliharaan keanekaragaman hayati dalam pertanian yang berkelanjutan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Pertanian adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang biologi, pertanian, dan keanekaragaman hayati serta mampu menganalisis dan merancang sistem pengelolaan yang efektif.

Selain itu, seorang ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk bekerja sama dengan petani, institusi pertanian, dan pihak terkait lainnya dalam mempromosikan praktik pengelolaan yang berkelanjutan.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan dan minat yang cukup dalam bidang pertanian dan keanekaragaman hayati.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi: Mengira bahwa ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian hanya bekerja di kebun atau ladang tanaman saja, padahal sebenarnya mereka juga harus menangani aspek-aspek ilmiah, hukum, dan kebijakan terkait kelestarian hayati.

Ekspektasi vs Realita: Mengharapkan ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian akan langsung memperoleh hasil yang signifikan dalam meningkatkan produktivitas pertanian, namun dalam realitasnya, perubahan yang mereka usulkan membutuhkan waktu dan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait.

Perbedaan dengan profesi mirip: Berbeda dengan ahli pertanian konvensional yang lebih fokus pada peningkatan hasil pertanian secara umum, ahli pengelolaan keanekaragaman hayati pertanian lebih berfokus pada keberlanjutan ekosistem dan pemanfaatan sumber daya hayati secara berkelanjutan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agronomi
Ilmu Tanah
Agroteknologi
Hortikultura
Biologi
Kehutanan
Ekologi
Perkebunan
Zoologi
Konservasi Sumber Daya Alam

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertani (Persero)
PT Monsanto Indonesia
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Cargill Indonesia
PT Sampoerna Agro Tbk
PT Pupuk Indonesia
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Wilmar Nabati Indonesia
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk