Ahli Pengendalian Hama Dan Penyakit Perkebunan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan melibatkan identifikasi, pemantauan, dan pengendalian hama serta penyakit yang menyerang tanaman perkebunan.

Tugas utama meliputi survei lapangan untuk mendeteksi adanya serangan hama dan penyakit, menganalisis tingkat serangan, dan merencanakan strategi pengendalian yang efektif.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pelatihan petani dalam penerapan metode pengendalian yang tepat, serta pemantauan dan evaluasi keberhasilan tindakan pengendalian yang dilakukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang hama dan penyakit tanaman, serta mampu melakukan analisis dan pemantauan secara efektif.

Kemampuan komunikasi yang baik dan kerja sama tim akan menjadi keunggulan bagi seorang ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan dalam menjalankan tugasnya.

Jika kamu tidak tahan dengan bau yang tidak sedap, tidak kuat melihat serangga dan hewan mati, serta tidak memiliki keberanian menghadapi risiko akibat bahan kimia yang digunakan, maka kamu tidak cocok untuk menjadi ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan adalah bahwa pekerjaan mereka hanya melibatkan penggunaan pestisida dan obat-obatan kimia untuk mengatasi masalah tersebut. Akan tetapi, kenyataannya, seorang ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan juga harus memahami lingkungan, mengidentifikasi penyakit dan hama dengan akurat, serta mengembangkan strategi manajemen yang berkelanjutan.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa seorang ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan hanya akan terlibat dalam perkebunan atau pertanian. Padahal, mereka juga dapat bekerja di berbagai sektor seperti industri makanan, perhotelan, rumah sakit, dan fasilitas lainnya yang membutuhkan pengendalian hama dan penyakit.

Perbedaan utama antara profesi ahli pengendalian hama dan profesi yang mirip seperti petani atau agronom adalah spesialisasi yang lebih mendalam dalam mengenali dan mengatasi hama serta penyakit pada tanaman. Ahli pengendalian hama dan penyakit perkebunan memiliki pengetahuan yang lebih luas tentang berbagai metode kontrol dan teknologi terbaru yang dapat digunakan untuk melindungi hasil panen.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agroteknologi
Pertanian (Konsentrasi Perlindungan Tanaman)
Kehutanan (Konsentrasi Hama dan Penyakit Hutan)
Biologi (Konsentrasi Ekologi atau Mikrobiologi)
Kimia (Konsentrasi Kimia Pertanian)
Teknologi Pangan (Konsentrasi Pengolahan Hasil Pertanian)
Peternakan (Konsentrasi Kesehatan Hewan)
Perikanan (Konsentrasi Kesehatan Ikan)
Biokimia (Konsentrasi Bioteknologi)
Manajemen Agribisnis (Konsentrasi Perkebunan)

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT. Astra Agro Lestari Tbk.
PT. Sampoerna Agro Tbk.
PT. Perkebunan Nusantara III
PT. Bakrie Sumatera Plantations Tbk.
PT. SMART Tbk.
PT. Indofood Agri Resources Ltd.
PT. Austindo Nusantara Jaya Tbk.
PT. London Sumatra Indonesia Tbk.
PT. PP London Sumatra Indonesia Tbk.
PT. Asianagro Agungjaya