Pekerjaan sebagai ahli pengoperasian kapal selam melibatkan penanganan, pengendalian, dan pemeliharaan kapal selam untuk keperluan operasional.
Tugas utama meliputi mengoperasikan sistem navigasi, pengecekan dan pemeliharaan sistem kelistrikan dan mekanik kapal selam, serta mengatur peralatan komunikasi.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pelatihan dan pendidikan terkait keselamatan dan pengendalian kapal selam, serta bekerja sama dengan tim dalam tugas-tugas operasional kapal selam.
Seorang yang cocok untuk pekerjaan ahli pengoperasian kapal selam adalah seseorang yang memiliki keahlian teknis yang sangat kuat dan kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan ekstrem. Peran ini juga membutuhkan seseorang yang memiliki integritas tinggi dan kemampuan berpikir cepat dalam situasi yang berubah-ubah.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan dan keahlian dalam pengoperasian kapal selam serta kurang memiliki ketahanan fisik yang cukup.
Ekspektasi tentang profesi Ahli Pengoperasian Kapal Selam sering kali berpusat pada aksi heroik dengan misi rahasia dan pertempuran di dasar laut, padahal realitanya lebih banyak fokus pada tugas sistematis dan pemeliharaan rutin.
Banyak yang menganggap Ahli Pengoperasian Kapal Selam seperti agen rahasia yang bekerja di bawah tekanan tinggi, padahal pekerjaan sebenarnya melibatkan lebih banyak prosedur dan peraturan yang ketat.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Selam atau Ahli Bawah Air, terletak pada lingkup kerja dan pemahaman teknis yang lebih mendalam tentang kapal selam seperti sistem navigasi, komunikasi, dan peralatan spesifik yang tidak dimiliki oleh profesi lain.