Ahli Perencana Dan Pengembang Wilayah Pesisir

Pekerjaan sebagai ahli perencana dan pengembang wilayah pesisir melibatkan analisis dan perencanaan untuk pengelolaan berkelanjutan wilayah pesisir.

Tugas utama meliputi pemetaan dan pemahaman kondisi wilayah pesisir, perencanaan penggunaan lahan, pengelolaan sumber daya alam, serta mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, seperti pemerintah daerah, masyarakat lokal, dan organisasi lingkungan, untuk mewujudkan pengembangan wilayah pesisir yang terintegrasi dan berkelanjutan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli perencana dan pengembang wilayah pesisir?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Perencana dan Pengembang Wilayah Pesisir adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas dalam bidang perencanaan wilayah pesisir dan memiliki kemampuan analitis yang tinggi untuk menghadapi perubahan lingkungan yang kompleks.

Dalam pekerjaan ini diperlukan juga seseorang yang memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mampu bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pihak, dan memiliki kepekaan terhadap isu-isu lingkungan serta keberlanjutan wilayah pesisir.

Jika kamu tidak memiliki ketertarikan atau pemahaman tentang lingkungan dan perkembangan wilayah pesisir, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Ahli perencana dan pengembang wilayah pesisir dianggap hanya fokus pada aspek-asppek teknis seperti perencanaan tata ruang dan pembangunan infrastruktur. Realita: Sebenarnya, profesi ini juga melibatkan pemahaman yang mendalam tentang aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan yang penting dalam pengembangan wilayah pesisir secara berkelanjutan.

Ekspektasi: Ahli perencana dan pengembang wilayah pesisir dianggap memiliki kekuasaan mutlak dalam pengambilan keputusan terkait pengembangan wilayah pesisir. Realita: Sebenarnya, profesi ini bekerja secara kolaboratif dengan berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mencapai keputusan yang terbaik bagi wilayah pesisir.

Perbedaan dengan profesi yang mirip: Perencana dan pengembang wilayah pesisir berfokus pada wilayah pesisir yang meliputi garis pantai, laut, dan pulau-pulau terdekat, sementara profesi terkait seperti arsitek dan perencana tata ruang biasanya berfokus pada perencanaan perkotaan dan pedesaan secara umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Kelautan
Biologi
Geografi
Arsitektur
Perencanaan Wilayah dan Kota
Ekologi
Geologi
Perencanaan dan Kebijakan Publik
Manajemen Sumberdaya Wilayah Pesisir
Teknik Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Waskita Karya (Perseri) Tbk
PT Hutama Karya (Persero)
PT PP (Persero) Tbk
PT PP Properti Tbk
PT Jababeka Tbk
PT Krakatau Engineering
PT Brantas Abipraya (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)