Ahli Perencanaan Program Pengembangan Desa Dan Kawasan Pedesaan

  Profil Profesi

Pekerjaan ini berkaitan dengan perencanaan dan pengembangan program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di desa dan kawasan pedesaan.

Tugas utamanya meliputi analisis dan evaluasi kebutuhan masyarakat, perumusan rencana aksi, koordinasi dengan pihak terkait, dan implementasi serta monitoring program-program tersebut.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan pemerintah daerah, LSM, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat setempat untuk memastikan program-program tersebut dapat berjalan dengan efektif dan berkelanjutan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Perencanaan Program Pengembangan Desa dan Kawasan Pedesaan?

Seorang ahli perencanaan program pengembangan desa dan kawasan pedesaan harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan di desa-desa serta keterampilan dalam merancang dan melaksanakan program-program yang terkait.

Selain itu, seorang ahli perencanaan juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik, kreativitas dalam mengidentifikasi solusi dan kemampuan dalam berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan.

Jika kamu adalah seseorang yang kurang memiliki pemahaman yang mendalam tentang perencanaan program, kurang memiliki kemampuan analitis, dan kurang sensitif terhadap kebutuhan masyarakat pedesaan, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Perencanaan Program Pengembangan Desa dan Kawasan Pedesaan adalah bahwa mereka hanya akan menghabiskan waktu di kantor dengan membuat rencana tanpa turun ke lapangan. Realitanya, profesi ini mengharuskan mereka untuk aktif berkomunikasi dengan masyarakat lokal dan secara langsung melihat kondisi di desa atau kawasan pedesaan yang ingin dikembangkan.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa semua program pengembangan yang direncanakan pasti akan berhasil dan memberikan perubahan yang signifikan. Realitanya, tidak semua rencana akan sukses karena tergantung pada berbagai faktor seperti dukungan masyarakat, anggaran yang tersedia, dan perubahan situasi yang tidak terduga.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Perencana Pembangunan Daerah atau Ahli Perencanaan Pembangunan Wilayah, adalah bahwa Ahli Perencanaan Program Pengembangan Desa dan Kawasan Pedesaan lebih fokus pada pengembangan kawasan pedesaan dan spesifik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tingkat desa. Sedangkan profesi yang mirip lebih berfokus pada perencanaan dan pengembangan di tingkat regional atau daerah yang lebih luas.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Perencanaan Wilayah dan Kota
Studi Pembangunan dan Perencanaan Pembangunan
Studi Pembangunan Sumber Daya Manusia
Sosiologi Pedesaan dan Pembangunan
Studi Perencanaan Lingkungan
Manajemen Pembangunan
Ekonomi Pembangunan
Geografi Pedesaan dan Wilayah
Antropologi Pedesaan dan Pembangunan
Administrasi Publik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)
Pemerintah Provinsi
Pemerintah Kabupaten/Kota
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang fokus pada pengembangan desa dan kawasan pedesaan
Perusahaan konsultan perencanaan pembangunan desa dan kawasan pedesaan
Universitas atau lembaga pendidikan tinggi yang menawarkan program studi terkait pembangunan desa
Yayasan atau lembaga non-profit yang bekerja dalam pengembangan desa dan kawasan pedesaan
Perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis atau agroindustri yang membutuhkan perencanaan pembangunan pedesaan
Perusahaan jasa pengembangan infrastruktur desa dan kawasan pedesaan.