Pekerjaan sebagai Ahli Rekayasa Tambang melibatkan perencanaan, pengawasan, dan pengelolaan operasional di ranah pertambangan.
Tugas utama meliputi merancang dan mengembangkan rencana operasional, melakukan evaluasi dan penilaian terhadap potensi deposit tambang, serta melakukan pengawasan terhadap proses ekstraksi dan pengolahan mineral.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis data dan laporan mengenai produksi tambang, pengaturan penggunaan sumber daya, serta menjaga kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku dalam industri pertambangan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Rekayasa Tambang adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang tambang dan proses ekstraksi mineral, serta kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang tinggi.
Dalam pekerjaan ini, seorang ahli rekayasa tambang juga harus memiliki kemampuan leadership yang baik dan mampu bekerja secara tim dengan baik.
Jika kamu adalah orang yang tidak tertarik dengan penelitian dan analisis, tidak memiliki ketelitian yang tinggi, serta tidak mampu bekerja dalam lingkungan ekstrem dan berbahaya, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli rekayasa tambang.
Ekspektasi: Seorang Ahli Rekayasa Tambang diharapkan dapat mencari dan mengambil sumber daya mineral dengan mudah dan menghasilkan keuntungan besar.
Realita: Profesi ini melibatkan proses yang kompleks dan memerlukan pemahaman mendalam tentang geologi, teknik tambang, serta regulasi dan keberlanjutan lingkungan yang ketat.
Ekspektasi: Seorang Ahli Rekayasa Tambang dianggap hanya bekerja di lokasi tambang dan terus menerus mengoperasikan alat berat.
Realita: Profesi ini melibatkan pekerjaan di berbagai lingkungan, termasuk pendampingan proyek, pengukuran dan analisis data, perencanaan, serta pemantauan secara terus-menerus untuk menjaga keberlanjutan dan keselamatan tambang.
Perbedaan dengan profesi mirip: Ahli Geologi. Seorang Ahli Rekayasa Tambang lebih fokus pada pengusahaan dan pengelolaan tambang, seperti perencanaan, pemantauan, dan pengujian untuk mendapatkan sumber daya mineral dengan efisien dan bertanggung jawab. Sementara itu, Ahli Geologi lebih fokus pada pemahaman geologi yang lebih luas serta penelitian tentang kondisi dan karakteristik batuan.