Sebagai ahli sanitasi perkotaan, tugas utama adalah melakukan pengelolaan dan pemeliharaan sistem sanitasi di perkotaan.
Melibatkan pengawasan dan pengendalian limbah cair dan limbah padat agar tidak mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan masyarakat.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan dan implementasi kebijakan sanitasi serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan di lingkungan perkotaan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Sanitasi Perkotaan adalah orang yang memiliki pengetahuan luas tentang sanitasi dan saluran air perkotaan, serta kemampuan dalam melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap sistem sanitasi perkotaan.
Selain itu, seorang ahli sanitasi perkotaan juga harus memiliki kemampuan analitis yang kuat dan mampu membuat keputusan berdasarkan data dan informasi yang ada.
Jika kamu adalah orang yang tidak menyukai bekerja dengan bau yang tidak sedap, tidak tahan dengan kotoran, dan tidak suka berada di lingkungan yang kotor, maka kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli sanitasi perkotaan.
Miskonsepsi tentang ahli sanitasi perkotaan adalah bahwa pekerjaannya hanya membersihkan toilet dan mengurus sampah. Padahal sebenarnya, mereka juga bertanggung jawab dalam merancang dan mengawasi sistem sanitasi perkotaan yang kompleks.
Ekspektasi banyak orang adalah ahli sanitasi perkotaan hanya bekerja di lapangan dalam kondisi kotor dan berbau tidak sedap. Namun, realitanya, mereka juga terlibat dalam analisis data, perencanaan strategis, dan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk memastikan tercapainya standar sanitasi yang baik di perkotaan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti tukang sampah, adalah bahwa ahli sanitasi perkotaan memiliki peran yang lebih luas dan kompleks. Mereka tidak hanya mengumpulkan sampah, tetapi juga bekerja dalam ranah teknis untuk mengatasi masalah sanitasi di perkotaan secara keseluruhan.