Ahli Sistem Pembibitan Ternak

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Ahli Sistem Pembibitan Ternak melibatkan pengelolaan dan pemantauan sistem pembibitan ternak untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas.

Tugas utama meliputi perencanaan dan pelaksanaan program pembiakan, pemilihan induk betina dan jantan yang berkualitas, serta pengelolaan proses reproduksi dan perkawinan ternak.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan kesehatan ternak, pemilihan pakan yang sesuai, serta pencatatan dan analisis data untuk evaluasi dan perbaikan sistem pembibitan ternak.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Sistem Pembibitan Ternak?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Sistem Pembibitan Ternak adalah seorang yang memiliki pengetahuan luas tentang ternak, memiliki keterampilan analitis yang baik, dan dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data yang ada.

Seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar dapat bekerja sama dengan peternak dan tim lainnya untuk mencapai tujuan pembibitan ternak yang optimal.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam sistem pembibitan ternak, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Seorang Ahli Sistem Pembibitan Ternak diharapkan dapat dengan mudah menghasilkan ternak yang sehat dan produktif.

Realita: Profesi ini melibatkan pekerjaan yang sangat kompleks dan membutuhkan pengetahuan mendalam tentang genetika, nutrisi, dan manajemen ternak. Hasil yang diinginkan tidak selalu dapat dicapai dalam waktu singkat.

Ekspektasi: Ahli Sistem Pembibitan Ternak bekerja dengan mudah dan menghasilkan keuntungan yang besar.

Realita: Proses pemuliaan ternak memakan waktu yang lama dan tidak selalu menghasilkan keuntungan yang besar secara instan. Perlu adanya investasi dan ketekunan dalam melihat hasil yang signifikan.

Perbedaan dengan profesi mirip: Ahli Sistem Pembibitan Ternak berbeda dengan peternak konvensional. Ahli Sistem Pembibitan Ternak fokus pada pemilihan dan pemuliaan ternak untuk menghasilkan karakteristik dan kualitas yang lebih baik sedangkan peternak konvensional lebih fokus pada pengelolaan harian dan pemasaran ternak.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agroteknologi
Peternakan
Biologi
Kehutanan
Agronomi
Ilmu Ternak
Biokimia
Teknik Pertanian
Agribisnis
Teknologi Hasil Pertanian

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Charoen Pokphand Indonesia
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
PT Cargill Indonesia
PT Sierad Produce Tbk
PT Malindo Feedmill Tbk
PT Austindo Nusantara Jaya Tbk
PT Gold Coin Indonesia
PT Widodo Makmur Unggas Tbk
PT Mega Perintis Tbk
PT Multibreeder Adirama Indonesia