Ahli Spasial

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli spasial melibatkan analisis dan pengolahan data geografis serta pemetaan wilayah untuk tujuan penelitian dan pengembangan.

Tugas utama meliputi mengumpulkan data geografis dan mengkonversikannya menjadi bentuk visual seperti peta, melakukan analisis spasial untuk membantu pengambilan keputusan, dan mengembangkan model spasial untuk memprediksi pola-pola geografis.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim lain dan menggunakan teknologi canggih seperti sistem informasi geografis (SIG) dan remote sensing untuk mendukung proyek-proyek spa

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Spasial?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Spasial adalah seorang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang astronomi atau fisika, memiliki pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep astronomi, dan memiliki kemampuan menganalisis data secara kritis.

Dalam pekerjaan ini, seorang ahli spasial juga harus memiliki keterampilan komputer yang kuat, terutama dalam pengolahan dan analisis data, serta kemampuan problem-solving yang baik untuk menyelesaikan tantangan dalam observasi dan penelitian astronomi.

Jika kamu memiliki minat dan keahlian yang berhubungan dengan dunia luar angkasa dan astronomi, kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Spasial adalah bahwa mereka hanya bekerja di luar angkasa dan mengamati bintang. Padahal, pekerjaan seorang Ahli Spasial lebih berfokus pada penelitian dan analisis data mengenai fenomena alam semesta, seperti galaksi dan planet.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Ahli Spasial adalah bahwa mereka melakukan perjalanan ke luar angkasa secara terus-menerus. Kenyataannya, Ahli Spasial kebanyakan bekerja di laboratorium atau kantor menggunakan data dan perangkat teknologi yang ada.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Astronot, adalah bahwa Ahli Spasial lebih berfokus pada penelitian dan pengetahuan tentang alam semesta, sedangkan Astronot lebih berfokus pada misi eksplorasi luar angkasa dan menjalankan percobaan di pesawat luar angkasa.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Astronomi
Astrofisika
Ilmu Fisika
Teknik Aeronautika dan Astronautika
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Ilmu Komputer
Teknik Geodesi dan Geomatika
Ilmu Geologi
Teknik Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Informasi Geospasial (BIG)
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan)
PT Elnusa Tbk
PT Indosat Tbk
PT Telkom Indonesia Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT PLN (Persero)
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Freeport Indonesia