Analis Ekonomi Kewilayahan

  Profil Profesi

Sebagai analis ekonomi kewilayahan, tugas utama adalah melakukan analisis terhadap kondisi ekonomi suatu wilayah.

Hal ini melibatkan pengumpulan data, interpretasi data, serta penyusunan laporan dan rekomendasi kebijakan ekonomi.

Selain itu, analis ekonomi kewilayahan juga berperan dalam memberikan perkiraan tren ekonomi di wilayah tersebut dan membantu dalam pengambilan keputusan strategis.

Apa saya cocok bekerja sebagai Analis Ekonomi Kewilayahan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Analis Ekonomi Kewilayahan adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang ekonomi dan kebijakan publik, serta memiliki kemampuan analisis yang kuat.

Seorang kandidat juga sebaiknya memiliki keterampilan komunikasi yang baik dan mampu bekerja secara tim dengan berbagai pemangku kepentingan untuk menghasilkan rekomendasi kebijakan yang relevan.

Jika kamu tidak memiliki pemahaman yang kuat tentang data ekonomi, tidak dapat menganalisis tren perubahan ekonomi yang kompleks, dan kurang memiliki ketekunan dalam melakukan riset, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Analis Ekonomi Kewilayahan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Seorang Analis Ekonomi Kewilayahan diharapkan hanya melibatkan analisis data ekonomi. Realita: Nyatanya, seorang Analis Ekonomi Kewilayahan juga harus menghadapi aspek politik, sosial, dan budaya dalam pengambilan keputusan ekonomi di wilayah tertentu.

Perbedaan dengan profesi mirip: Analis Ekonomi Kewilayahan berfokus pada aspek ekonomi di tingkat wilayah, sementara Ekonom biasa lebih berorientasi pada aspek ekonomi di tingkat nasional atau global.

Miskonsepsi: Seorang Analis Ekonomi Kewilayahan hanya menghasilkan laporan dan rekomendasi. Padahal, mereka juga harus melakukan riset, pemetaan, serta bekerja sama dengan pemerintah dan dunia bisnis untuk mencapai tujuan pengembangan wilayah secara ekonomi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ekonomi Pembangunan
Ekonomi Regional
Ekonomi Sumber Daya Alam
Ekonomi Perkotaan
Ekonomi Regional dan Perkotaan
Ekonomi Publik
Ekonomi Internasional
Ekonomi Moneter
Ekonomi Industri
Ekonomi Keuangan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Indonesia
Badan Pusat Statistik (BPS)
PT Pertamina (Persero)
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT PLN (Persero)
Kementerian Keuangan Republik Indonesia
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia (Persero) Tbk
PT Astra International Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk