Pekerjaan sebagai anggota komisi adat meliputi menjaga dan memelihara adat istiadat serta tradisi masyarakat adat.
Tugas utama meliputi memfasilitasi pertemuan dan diskusi antara masyarakat adat dalam rangka mengambil keputusan terkait adat istiadat.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan menjaga dan memperjuangkan hak-hak masyarakat adat serta memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya melestarikan adat istiadat.
Profil orang yang cocok sebagai anggota komisi adat adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas tentang adat istiadat dan budaya lokal, serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan masyarakat secara efektif.
Jika kamu tidak memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kebudayaan dan tradisi, dan tidak memiliki kemampuan berkomunikasi dan bernegosiasi yang baik, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi anggota komisi adat.
Miskonsepsi tentang profesi Anggota Komisi Adat adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mempertahankan budaya dan adat istiadat saja, padahal sebenarnya mereka juga bertugas dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan masyarakat adat.
Ekspektasi terhadap Anggota Komisi Adat seringkali mengharapkan mereka memiliki kekuatan supernatural atau spiritual yang luar biasa, padahal kenyataannya mereka adalah individu yang terlatih secara hukum dan sosial serta mengandalkan pengetahuan dan pengalaman mereka dalam menjalankan tugasnya.
Perbedaan yang signifikan dengan profesi yang mirip, seperti pemimpin adat atau tokoh adat, adalah bahwa Anggota Komisi Adat adalah individu yang dipilih secara formal dan memiliki tanggung jawab yang lebih struktural, sedangkan pemimpin atau tokoh adat seringkali merupakan pemimpin yang diakui dan dihormati secara turun temurun tanpa pengangkatan formal.