Anggota Tim Penelitian Politik Islam

Pekerjaan sebagai anggota tim penelitian politik Islam melibatkan pengumpulan data, analisis, dan penelitian tentang politik dan agama Islam.

Tugas utama meliputi melakukan penelitian lapangan, wawancara, dan studi literatur untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang hubungan antara politik dan Islam.

Selain itu, anggota tim penelitian juga bertanggung jawab untuk menyusun dan menyampaikan hasil penelitian kepada pihak terkait, serta memberikan rekomendasi kebijakan yang relevan dalam bidang politik Islam.

Apa saya cocok bekerja sebagai Anggota Tim Penelitian Politik Islam?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Anggota Tim Penelitian Politik Islam adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang agama Islam dan politik, serta memiliki kemampuan analisis yang tajam.

Selain itu, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan riset yang baik dan mampu bekerja secara kolaboratif dengan tim untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas.

Jika kamu tidak memiliki minat dan pengetahuan yang mendalam tentang politik Islam, maka kamu tidak cocok untuk menjadi anggota tim penelitian politik Islam.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi sebagai Anggota Tim Penelitian Politik Islam adalah bahwa mereka hanya melakukan penelitian tentang agama Islam secara menyeluruh, padahal sebenarnya mereka juga melibatkan aspek politik yang terkait.

Ekspektasi masyarakat terhadap Anggota Tim Penelitian Politik Islam adalah mereka diharapkan memiliki pengetahuan yang mendalam tentang agama dan politik Islam serta mampu memberikan solusi yang tepat terkait isu-isu politik yang melibatkan agama. Namun, realitanya, penelitian mereka lebih fokus pada menganalisis fenomena politik yang berkaitan dengan Islam dan memberikan pemahaman yang lebih dalam kepada masyarakat.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Akademisi Studi Islam, adalah bahwa Anggota Tim Penelitian Politik Islam memiliki fokus yang lebih terbatas pada aspek politik Islam dan penelitian mereka lebih aplikatif dalam rangka memberikan pemahaman dan solusi konkret terkait isu-isu politik yang melibatkan agama.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Studi Agama dan Filsafat Islam
Ilmu Politik
Studi Agama dan Politik
Studi Islam dan Masyarakat
Studi Regional Timur Tengah
Sejarah Islam
Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Publik
Studi Islam Kontemporer
Studi Hubungan Internasional
Komunikasi Politik Islamic

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Aplikasinya (LIPIA)
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)
Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Badan Kerjasama Pesantren dan Kementerian Agama (BKPKA)
Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Pusat Studi Agama dan Masyarakat (PSAM)
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat Islam (LP2MI)
Pusat Penelitian Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Syariah (PPKEKS)
Center for Islamic and Social Studies (CISS)