Auditor Dan Inspektur K3 Di Industri Migas

Sebagai seorang auditor dan inspektur K3 di industri migas, tugas utama adalah melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kegiatan operasional dan lingkungan kerja di perusahaan migas.

Pekerjaan ini melibatkan analisis dan evaluasi terhadap kepatuhan perusahaan terhadap aturan dan regulasi K3 yang berlaku, serta mengidentifikasi dan mengurangi risiko yang mungkin terjadi dalam operasional perusahaan.

Selain itu, tugas juga mencakup penyusunan laporan audit dan rekomendasi untuk perbaikan, serta memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada karyawan perusahaan terkait prinsip-prinsip K3.

Apa saya cocok bekerja sebagai Auditor dan Inspektur K3 di Industri Migas?

Profil orang yang cocok untuk pekerjaan Auditor dan Inspektur K3 di Industri Migas adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman mendalam tentang regulasi dan standar keselamatan kerja di industri migas, serta kemampuan analisis yang tajam dalam mengidentifikasi risiko dan pelanggaran. Seorang kandidat juga harus memiliki integritas yang tinggi, ketelitian, dan kemampuan komunikasi yang baik untuk melaporkan temuan dan merekomendasikan tindakan perbaikan kepada manajemen.

Jika kamu adalah seseorang yang memiliki toleransi rendah terhadap risiko dan tidak memiliki ketelitian yang tinggi, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Auditor di industri Migas adalah bahwa tugas mereka hanya sebatas mengaudit keuangan perusahaan. Kenyataannya, Auditor di industri Migas bertanggung jawab untuk mengaudit sistem kontrol internal dan kepatuhan perusahaan terhadap regulasi yang berlaku, serta menganalisis risiko di berbagai bidang termasuk keselamatan dan lingkungan.

Miskonsepsi tentang profesi Inspektur K3 di industri Migas adalah bahwa tugas mereka hanya sebatas melakukan inspeksi fisik terhadap fasilitas. Kenyataannya, Inspektur K3 di industri Migas memiliki tanggung jawab yang lebih luas, termasuk merancang program dan kebijakan keselamatan kerja, menyusun prosedur inspeksi dan pelatihan, serta melakukan investigasi terhadap kecelakaan kerja.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Auditor dan Inspektur dalam industri lain, adalah bahwa profesi Auditor dan Inspektur di industri Migas memiliki lingkup kerja yang lebih spesifik dan membutuhkan pemahaman mendalam tentang aspek teknis dan keamanan dalam industri Migas. Juga, tuntutan akan kepatuhan terhadap regulasi dan standar keselamatan di industri Migas membuat kedua profesi ini memiliki ekspektasi dan realitas yang berbeda dengan profesi serupa di industri lain.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Perminyakan
Teknik Kimia
Teknik Industri
Teknik Lingkungan
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Sipil
Teknik Geologi
Teknik Informatika
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pertamina
Chevron Indonesia
Total E&P Indonesie
ConocoPhillips
ExxonMobil Indonesia
PT. PGN Tbk (Perusahaan Gas Negara)
PT. AKR Corporindo Tbk
PT. Indika Energy Tbk
PT. Medco Energi Internasional Tbk
PT. Pertamina Hulu Energi