Auditor Internal Atau Eksternal

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai auditor internal atau eksternal melibatkan pemeriksaan dan evaluasi terhadap sistem pengendalian internal suatu perusahaan.

Tugas utama mencakup pengecekan kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur yang ada, identifikasi risiko, serta penilaian efektivitas operasi perusahaan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan laporan hasil audit serta memberikan rekomendasi perbaikan dan saran untuk meningkatkan proses bisnis perusahaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Auditor internal atau eksternal?

Seorang yang cocok untuk menjadi seorang Auditor internal atau eksternal adalah individu yang memiliki kemampuan analisis yang kuat, ketelitian yang tinggi, serta pemahaman mendalam tentang prinsip akuntansi dan peraturan keuangan.

Kemampuan komunikasi yang baik dan integritas yang tinggi juga merupakan hal yang penting dalam profesi ini untuk dapat melakukan pemantauan dan evaluasi yang tepat.

Jika kamu kurang teliti, mudah melewatkan detail penting, dan sulit untuk melakukan analisis mendalam, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang auditor internal atau eksternal.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang auditor internal atau eksternal adalah bahwa pekerjaan mereka hanya melibatkan pemeriksaan keuangan, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap sistem pengendalian internal perusahaan.

Ekspektasi umum terhadap auditor internal atau eksternal adalah bahwa mereka memiliki kekuatan untuk mengubah kebijakan atau praktik perusahaan, namun kenyataannya mereka hanya memberikan rekomendasi dan saran kepada manajemen perusahaan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti akuntan publik, adalah bahwa auditor internal bekerja untuk perusahaan tempat mereka bekerja, sedangkan akuntan publik bekerja secara independen dan melayani klien eksternal.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Akuntansi
Keuangan
Pajak
Audit
Perbankan dan Keuangan
Manajemen Risiko
Bisnis Internasional
Ekonomi
Sistem Informasi Akuntansi
Hukum Bisnis atau Hukum Perpajakan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PricewaterhouseCoopers (PwC)
Deloitte
Ernst & Young (EY)
KPMG
Grant Thornton
BDO Indonesia
Crowe Indonesia
RSM Indonesia
Mazars
Foresight Consulting