Auditor Kepatuhan Peternakan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai auditor kepatuhan peternakan adalah memastikan bahwa peternakan mematuhi semua peraturan dan standar yang berlaku dalam industri peternakan.

Tugas utamanya mencakup pemeriksaan terhadap proses perawatan hewan, kondisi kandang, penggunaan obat-obatan, dan kepatuhan terhadap hukum lingkungan.

Selain itu, auditor kepatuhan peternakan juga bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan melaporkan pelanggaran yang ditemukan serta memberikan rekomendasi perbaikan kepada peternakan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Auditor kepatuhan peternakan?

Seorang profil yang cocok untuk tipe pekerjaan sebagai Auditor Kepatuhan Peternakan adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang peraturan dan kebijakan pembibitan hewan, memiliki kemampuan analitis yang kuat, dan dapat bekerja secara independen dengan mematuhi kode etik profesional yang tinggi.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak teliti, tidak memiliki pemahaman mendalam tentang aturan dan peraturan kepatuhan, serta tidak memiliki kemampuan analisis yang baik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan auditor kepatuhan peternakan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Auditor Kepatuhan Peternakan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memeriksa kepatuhan peternakan terhadap standar higiene dan kebersihan saja, padahal sebenarnya mereka juga harus memastikan bahwa peternakan telah memenuhi semua regulasi perlindungan hewan.

Ekspektasi umum terhadap Auditor Kepatuhan Peternakan adalah bahwa mereka akan memiliki waktu yang cukup untuk melakukan pemeriksaan yang menyeluruh, namun realitanya adalah mereka sering diberi tenggat waktu yang ketat dan harus bekerja dengan cepat untuk menyelesaikan tugas-tugas mereka.

Perbedaan antara profesi Auditor Kepatuhan Peternakan dengan profesi yang mirip, seperti Inspektur Hewan, adalah bahwa Auditor Kepatuhan Peternakan lebih berfokus pada pemenuhan peraturan dan kepatuhan terhadap standar dalam segala aspek peternakan, sedangkan Inspektur Hewan lebih fokus pada kesehatan dan kelayakan hewan yang dikembangkan di peternakan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Peternakan
Biologi
Ilmu Nutrisi
Ilmu Ternak
Teknologi Hasil Ternak
Manajemen Lingkungan
Keamanan Pangan
Kesehatan Hewan
Ilmu Ekonomi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Charoen Pokphand Indonesia
PT Japfa Comfeed Indonesia
PT Sierad Produce Tbk
PT Malindo Feedmill Tbk
PT Universal Nutrivet
PT Multibreeder Adirama Indonesia
PT Bene Agro Nusantara
PT Malindo Food Delight
PT Sampoerna Agro Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk