Auditor Sistem TI

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Auditor Sistem TI melibatkan analisis dan penilaian terhadap sistem TI sebuah organisasi.

Tugas utama meliputi memeriksa keakuratan dan keamanan data, mengevaluasi efektivitas operasional sistem TI, serta melaksanakan audit kepatuhan terhadap kebijakan dan regulasi yang berlaku.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan laporan audit dan memberikan rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan sistem TI organisasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Auditor Sistem TI?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Auditor Sistem TI adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam bidang teknologi informasi, serta mampu menganalisis dan menguji keamanan sistem dengan teliti dan objektif.

Seorang auditor sistem TI yang baik juga harus memiliki keterampilan analitis yang kuat, kemampuan dalam mengidentifikasi risiko, serta bermotivasi tinggi untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan teknologi informasi terkini.

Jika kamu tidak memiliki keahlian dalam analisis data, pengertian mendalam tentang sistem TI, dan tidak berfokus pada keamanan data, maka pekerjaan sebagai auditor sistem TI tidak cocok untukmu.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Auditor Sistem TI adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk menjaga keamanan dan integritas sistem IT perusahaan. Namun, dalam realita, Auditor Sistem TI juga bertanggung jawab untuk mengevaluasi efektivitas dan efisiensi penggunaan teknologi informasi dalam mencapai tujuan bisnis perusahaan.

Sebuah ekspektasi yang salah tentang Auditor Sistem TI adalah bahwa mereka hanya bekerja dengan sistem dan perangkat keras. Namun, dalam realita, tugas mereka juga melibatkan analisis risiko, pengembangan kebijakan keamanan, dan penanganan insiden keamanan informasi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Auditor Keuangan, terletak pada fokusnya. Auditor Sistem TI lebih berfokus pada evaluasi dan pengambilan tindakan terkait sistem dan teknologi informasi, sementara Auditor Keuangan berfokus pada pengauditan keuangan dan laporan keuangan perusahaan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Informatika
Sistem Informasi
Teknik Elektro
Ilmu Komputer
Matematika
Statistika
Manajemen Informatika
Teknik Industri
Keuangan/Bisnis
Teknik Telekomunikasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Deloitte Indonesia
Ernst & Young Indonesia
KPMG Indonesia
PricewaterhouseCoopers (PwC) Indonesia
Accenture Indonesia
Grant Thornton Indonesia
BDO Indonesia
Crowe Indonesia
RSM Indonesia
Baker Tilly Indonesia