Sebagai seorang konsultan teknik kapal, tugas utama meliputi analisis dan evaluasi desain kapal, sistem propulsi, dan peralatan kapal.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan dan penyusunan laporan teknis serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan dan pengoptimalan performa kapal.
Selama melakukan pekerjaan ini, kerjasama yang baik dengan tim proyek dan klien menjadi kunci untuk mencapai hasil yang memuaskan dalam pengembangan dan perbaikan konstruksi kapal.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Consultant Engineering Kapal adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang teknik kapal, kemampuan analitis yang kuat, dan pengalaman dalam industri perkapalan.
Kemampuan problem-solving yang baik dan kreativitas juga menjadi kualitas yang diperlukan dalam posisi ini untuk dapat menghadapi tantangan teknis yang kompleks dalam mengembangkan solusi desain dan rekayasa kapal.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan atau minat dalam bidang teknik kapal dan tidak ingin bekerja dalam lingkungan yang membutuhkan analisis mendalam, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Consultant Engineering Kapal adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan pengawasan dan pengawasan proyek konstruksi kapal, padahal sebenarnya mereka juga terlibat dalam perencanaan, desain, dan evaluasi kapal.
Ekspektasi terhadap profesi ini adalah bahwa selalu ada proyek besar yang sedang berlangsung, namun kenyataannya tidak selalu demikian. Profesi ini juga melibatkan pekerjaan rutin seperti perawatan dan perbaikan kapal yang sudah ada.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Naval Architect, adalah bahwa Naval Architect lebih fokus pada desain dan konstruksi kapal, sedangkan Consultant Engineering Kapal lebih terlibat dalam pengerjaan dan pengawasan proyek kapal secara keseluruhan.