Derivatives Analyst

Pekerjaan sebagai Derivatives Analyst melibatkan analisis dan evaluasi instrumen keuangan berjenis derivatif, seperti opsi dan future, untuk memberikan rekomendasi investasi dan manajemen risiko.

Tugas utama meliputi menyusun dan menganalisis laporan keuangan, melakukan riset pasar, serta mengidentifikasi peluang dan risiko dalam perdagangan derivatif.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim investasi dan keuangan, serta mengikuti perkembangan pasar keuangan untuk memastikan keputusan investasi yang efektif dan menguntungkan bagi perusahaan atau klien.

Apa saya cocok bekerja sebagai Derivatives Analyst?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Derivatives Analyst adalah seseorang dengan pemahaman yang kuat tentang keuangan, analisis data yang mendalam, dan kemampuan matematika yang baik.

Keterampilan analitis yang tinggi dan kemampuan untuk berpikir secara kritis adalah juga sangat penting untuk menjadi seorang Derivatives Analyst.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak tertarik dengan matematika dan analisis data, kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Derivatives Analyst adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan analisis data dan angka, padahal sebenarnya seorang Derivatives Analyst juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang pasar keuangan dan risiko yang terkait dengan derivatif.

Ekspektasi tentang profesi Derivatives Analyst adalah bahwa mereka akan menghasilkan keuntungan besar secara instan, tetapi kenyataannya analisis derivatif memerlukan keakuratan, kesabaran, dan pemahaman mendalam tentang pasar yang seringkali tidak menghasilkan hasil cepat.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Financial Analyst, adalah bahwa seorang Derivatives Analyst lebih fokus pada instrumen derivatif dan risiko yang terkait, sementara Financial Analyst lebih berfokus pada analisis keuangan secara keseluruhan dan membuat rekomendasi investasi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Keuangan
Matematika
Statistik
Ekonomi
Fisika
Ilmu Komputer
Teknik Industri
Teknik Matematika
Manajemen Risiko
Investasi dan Keuangan Internasional

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Mandiri
Bank Central Asia (BCA)
Bank Negara Indonesia (BNI)
Bank Rakyat Indonesia (BRI)
PT Astra International Tbk
PT Adaro Energy Tbk
PT Telkom Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Bank Danamon Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk